Jakarta, MINA – Mantan Menteri Penerangan Yordania Taher Al-Adwan meminta Liga Arab menyangkal lebel teroris yang ditujukan Amerika Serikat pada gerakan perlawanan Hamas.
“Jika KTT Arab berikutnya akan mengambil keputusan yang berkaitan dengan keseriusan situasi di Gaza dan Palestina, dan bahkan di seluruh Mediterania timur, maka KTT harus menyangkal label teroris yang melekat pada pejuang Al-Qassam Hamas yang dilontarkan Presiden AS John Biden, Perdana Menteri Israel Netanyahu,” kata Al-Adwan di X, sebelumnya Twitter, demikian Middle East Monitor melaporkan, Jumat (10/11).
Ia menambahkan, KTT tersebut juga harus mengakui gerakan perlawanan Palestina Hamas sebagai kekuatan perlawanan dan bagian penting dari perjuangan rakyat Palestina.
“Berikan pengakuan dan dukungan kepada perlawanan di Gaza yang layak diterima oleh saudara-saudara Arab Palestina, yang telah menderita di bawah pendudukan Lalu, mintalah pertanggungjawaban jika mereka bekerja sama dengan Iran atau pihak lain yang mempunyai ambisi di negara-negara Arab,” imbuhnya.
Baca Juga: ICC Perintahkan Tangkap Netanyahu, Yordania: Siap Laksanakan
Al-Adwan menekankan, hal yang paling tidak harus dilakukan adalah setiap orang Arab dari barat hingga timur berupaya mendorong pemerintah mereka untuk mengambil posisi publik yang mendukung perlawanan dan Brigade Al-Qassam sebagai bagian penting dari gerakan nasional Palestina.
Lanjutnya, para pemimpin Arab diharuskan untuk “membela orang-orang paling terhormat yang menerima kesyahidan untuk mengakhiri pendudukan yang berlangsung selama 75 tahun, dan ketidakadilan serta penderitaan yang tidak dapat ditanggung oleh siapa pun di dunia ini.”
Sebelumnya para menteri luar negeri Arab mengadakan pertemuan persiapan di Riyadh menjelang KTT darurat Liga Arab untuk membahas cara-cara menghadapi pemboman Israel yang sedang berlangsung di Gaza dan agresi di Tepi Barat yang diduduki.
KTT tersebut diperkirakan akan menuntut gencatan senjata, selain menyatakan “dukungan politik yang kuat” untuk Palestina. (T/R4/RS2)
Baca Juga: Iran dan Arab Saudi Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan di Bawah Mediasi Tiongkok
Mi’raj News Agency (MINA)