Bogor, MINA – Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag) RI Muhammad Aqil Irham mengungkapkan komitmen BPJPH dalam penguatan kerja sama internasional Jaminan Produk Halal.
Aqil juga mengatakan, selama ini BPJPH terus berupaya melakukan percepatan agar kerja sama internasional JPH memberikan implikasi positif bagi sektor industri dan perdagangan produk halal.
Target Indonesia untuk menjadi produsen nomor satu industri halal dunia terus diupayakan. Salah satunya dengan membangun kerja sama jaminan produk halal (JPH) dengan negara lain.
Terbaru, pada Forum halal global The 3rd Halal-20 atau H20 yang diselenggarakan BPJPH yang baru selesai Kamis (10/10) kemarin menghasilkan output penting, yakni penandatanganan 52 Mutual Recognition Agreement (MRA) atau saling pengakuan sertifikat halal antara BPJPH dan Lembaga Halal Luar Negeri (LHLN) dari 24 negara.
Baca Juga: LPPOM Beri Tanggapan soal Perubahan Wajib Halal bagi UMK dan Produk Impor
“Forum H20-2024 menjadi ajang strategis bagi kita untuk memperluas jaringan dan memperdalam wawasan tentang bagaimana inovasi teknologi dan digitalisasi dapat menjadi keunggulan bagi Stakeholder Halal. Terutama sebagai tanggung jawab produksi dan konsumsi,” kata Aqil dalam temu media di Bogor, Jumat (11/10).
Menurut kepala BPJPH Kemenag, dicapainya 52 MRA tersebut menambah jumlah capaian MRA yang telah ada sebelumnya sebanyak 40 MRA, sehingga saat ini telah ada 92 MRA.
Forum internasional tahunan yang digelar pertama kalinya pada 2022 lalu sebagai bagian dari Presidensi Indonesia di Forum G20 tersebut, tahun ini digelar pada 9 hingga 12 Oktober 2024 di ICE BSD, Tangerang dan dihadiri sekitar 151 LHLN dari 46 Negara.
Aqil juga mengungkapkan, hasil lain dari forum H20 adalah terlaksananya edukasi jaminan produk halal terkait implementasi inovasi teknologi dalam pengembangan ekosistem industri halal melalui International Conference on Halal Traceability. Juga, melalui Seminar Halal Indonesia untuk updating regulasi JPH.[]
Baca Juga: Jangan Mengeluh
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Networking dalam Ajaran Islam