Gaza, MINA – Gerakan perlawanan Palestina, Hamas menyeru organisasi berita dan media internasional untuk menyatakan posisi mereka dengan jelas dan serius dalam menyuarakan solidaritas kepada jurnalis Palestina dan mengutuk kejahatan kejam Israel terhadap mereka. Demikian dikutip dari Palinfo, Senin (28/10).
Selama 24 jam terakhir, lima wartawan Palestina syahid di Jalur Gaza akibat serangan Israel. Empat dari mereka gugur dalam serangan Israel terhadap sekolah yang menampung keluarga-keluarga terlantar di kamp pengungsi ash-Shati.
Gerakan Hamas telah menegaskan bahwa kejahatan tentara pendudukan Israel terhadap jurnalis Palestina tidak akan mengintimidasi atau mencegah mereka melanjutkan peran dalam mengungkap realitas entitas fasis Israel.
“Kejahatan yang belum pernah terjadi sebelumnya dilakukan secara sistematis dan sengaja terhadap jurnalis di tangan pasukan Israel di Jalur Gaza dengan tujuan meneror mereka dan menghalangi mereka menyampaikan kebenaran tentang genosida brutal yang terjadi di sana,” kata Hamas dalam sebuah pernyataan, Ahad.
Baca Juga: Pasukan Israel Akui Bunuh Warga Palestina yang Kelaparan
“Kejahatan semacam itu membutuhkan langkah-langkah serius oleh masyarakat internasional dan lembaga-lembaganya untuk menghentikannya dan meminta pertanggungjawaban pemerintah fasis ini karena menjadikan jurnalis Palestina sebagai target pembunuhan dan pembalasan,” tegas Hamas.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tel Aviv Kebakaran, Warga Israel Dievakuasi