Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Abbas: Konferensi Paris Kesempatan Akhir Terapkan Solusi Dua Negara

Rudi Hendrik - Ahad, 15 Januari 2017 - 11:25 WIB

Ahad, 15 Januari 2017 - 11:25 WIB

410 Views

Presiden Palestina Mahmoud Abbas. (Foto: dok. Imemc.org)

Presiden Palestina Mahmoud Abbas. (Foto: dok. Imemc.org)

 

Ramallah, Palestina, 16 Rabi’ul Awwal 1438/15 Januari 2017 (MINA) – Menyikapi konferensi di Paris, Perancis, pada Ahad (15/1), Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan bahwa pertemuan itu mungkin akan menjadi kesempatan terakhir untuk menerapkan solusi dua negara : Palestina dan Israel.

Sekitar 72 negara dunia akan bertemu di Paris yang dijadwalkan akan menegaskan kembali dukungannya terhadap “solusi dua negara”, yang nantinya negara Palestina dan Israel akan hidup bertetangga dalam damai dan keamanan.

“(Pertemuan Paris) mungkin menjadi kesempatan terakhir untuk menerapkan solusi dua negara,” kata Abbas memperingatkan. Demikian Nahar Net memberitakan yang dikutip MINA.

Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat

Konferensi Paris ini diinisiasi oleh Perancis.

Dalam pidatonya kepada para diplomat hari Kamis (12/1), Presiden Perancis Francois Hollande mengatakan, konferensi ini bertujuan untuk memastikan dukungan dari masyarakat internasional untuk solusi dua negara sebagai acuan dalam negosiasi langsung di masa depan.

Dijadwalkan, Palestina dan Israel tidak akan mengambil bagian dalam pertemuan utama. Presiden Palestina Mahmoud Abbas dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu diundang untuk datang ke Perancis setelah ada kesimpulan dari konferensi tersebut.

Netanyahu telah menolak undangan tersebut.

Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya

Sementara sumber pejabat Palestina mengatakan, Abbas akan bertemu Hollande hari Senin (16/1) untuk diberikan informasi/P1 proses itu. (T/RI-1/P1)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Eropa
Asia
Palestina
Internasional
Palestina
Palestina