Abbas Sambut Presiden Bosnia Bahas Upaya Perdamaian Internasional Dua Negara

Ramallah, 19 Jumadil Akhir 1438/ 18 Maret 2017 (MINA) – Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyambut baik Presiden Bosnia Mladen Ivanić terkait upaya internasional dan Arab saat ini dalam memajukan perdamaian yang komprehensif antara Palestina dan Israel.

“Kami menyambut upaya ini yang bertujuan untuk mencapai perdamaian yang komprehensif antara kedua negara menuju solusi hidup berdampingan dalam keamanan, serta perbatasan yang diakui secara internasional,” kata Abbas dalam konferensi pers di markas presiden, Ramallah.

Dilansir dari IINA, Sabtu, Abbas memuji upaya mendukung rakyat Palestina dalam mencapai kebebasan dan kemerdekaan berdasarkan resolusi PBB yang relevan dan Inisiatif Perdamaian Arab.

Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya

“Kami sedang menunggu tanggal dan undangan resmi dari Presiden Amerika Donald Trump untuk menyatakan harapan bahwa pertemuan pejabat AS-Palestina pada akhirnya akan mengarah pada perdamaian yang dipimpin AS,” tambahnya.

Mengacu pada KTT Liga Arab yang akan diselenggarakan di Yordania akhir bulan ini, Abbas mengatakan KTT itu akan mendukung perdamaian Palestina-Israel berdasarkan Inisiatif Perdamaian Arab.

“Jelas, dunia benar-benar yakin bahwa peristiwa yang terjadi di sekitar kita dan di seluruh dunia maupun isu terorisme ditangani tanpa mengesampingkan masalah Palestina,” tegasnya.

Sementara itu, pejabat Bosnia menyuarakan dukungan negaranya terhadap hak rakyat Palestina untuk bisa hidup baik dan mencari solusi dua negara.

Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza

Setelah 20 tahun konflik, rakyat Bosnia dan Herzegovina hidup dalam damai. Hal itu juga menjadi harapan bahwa rakyat Palestina akan mendapatkan pengalaman dari negara kami.

Sementara itu, Ivanic berkunjung ke utara kota Bethlehem, Tepi Barat dan mengunjungi Gereja Nativity.

“Pendudukan yang menyebabkan penderitaan nyata rakyat Palestina harus segera diakhiri.” tutupnya. (T/R12/P2)

Mi’raj Islmaic News Agency (MINA)

Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon