Gaza, MINA – Abu Obeida, juru bicara militer Brigade Al-Qassam, sayap bersenjata Hamas, mengungkapkan, pada Jumat malam (29/8). para pejuang Brigade Al-Qassam akan bertempur dengan didampingi para sandera pendudukan, walaupun tetap akan berusaha melindungi tawanan semaksimal mungkin.
Ia menjelaskan, para sandera yang akan mendampingi para pejuangnya di medan perang dalam konfrontasi, dalam kondisi kehidupan dan risiko yang sama dengan para pejuangnya. Quds Press melaporkan.
Abu Obeida juga mengonfirmasi, Brigade Al-Qassam akan mengumumkan nama dan foto setiap tawanan yang tewas akibat agresi tersebut, disertai bukti kematiannya.
“Penjahat perang Netanyahu dan para menterinya akan menyaksikan sebagian besar jasad para tentaranya yang nanti tewas,” lanjutnya.
Baca Juga: Gaza Terkubur, Ada 70 Juta Ton Puing Reruntuhan Akibat Agresi Zionis Israel
Abu Obeida menegaskan, kepemimpinan militer dan politik Zionis akan membayar mahal atas rencana pendudukan penuhnya ke Kota Gaza.
Ia juga menekankan, tentara pendudukan akan membayar harganya dengan darah prajurit perlawanan, dan akan meningkatkan peluang untuk menangkap tentara Zionis.
“Para pejuang Al-Qassam berada dalam kondisi siaga penuh, serta memiliki moral yang tinggi,” tegasnya.
Ia menambahkan, para pejuangnya telah berjanji akan memberikan keberanian perlawanan terbaik, serta memberi pelajaran keras kepada para penjajah. []
Baca Juga: Pasukan Israel Langgar Gencatan Senjata, Tembak Mati Warga Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)