Gaza, MINA – Juru bicara Al-Qassam, sayap militer gerakan Hamas, Abu Ubaida membenarkan penghancuran 60 kendaraan militer milik tentara pendudukan selama tiga hari terakhir, termasuk 10 pengangkut pasukan.
Dalam rekaman pidatonya pada Senin (20/11) yang dikutip Quds Press itu, Abu Ubaida mengatakan, bentrokan sengit dengan musuh terjadi di beberapa wilayah di Jalur Gaza, agresi akan dikalahkan dan semangat pejuang tidak dapat dipatahkan.
Dia menunjukkan, pejuang Al-Qassam melakukan sejumlah operasi khusus melawan musuh dan membunuh serta melukai sejumlah tentara, dan pejuang mendengar teriakan tentara musuh yang ketakutan dan meminta bantuan.
Ditambahkan, pejuangnya menargetkan kendaraan pengangkut pasukan di lingkungan Al-Tawam dan langsung menyerangnya. Tiga tentara keluar dari kendaraannya dan menghabisinya dengan rudal anti-personil.
Baca Juga: Tolak Wajib Militer, Yahudi Ultra-Ortodoks Bentrok dengan Polisi Israel
Diyakini, musuh mengebom pasukannya di darat dan mengira sejumlah tentaranya telah ditangkap. Tujuan pendudukan dalam perang ini adalah untuk menghancurkan dan membunuh warga sipil.
Abu Ubaida juga menyebut, ketakutan yang dihadapi musuh dalam melakukan kejahatannya merupakan indikasi kurangnya keyakinan dapat kemenangan. (T/B04/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Menolak Wajib Militer Yahudi Ultra-Ortodok Blokir Jalan di Israel Tengah