Meulaboh, MINA – Kabupaten Aceh Besar keluar sebagai Juara Umum Musabaqah Tunas Ramadhan (MTR) ke-24 yang digelari di Meulaboh, Aceh Barat. Juara Umum kedua diraih Lhokseumawe, dan ketiga Banda Aceh.
Sementara itu keempat Langsa, kelima Aceh Barat, keenam Pidie, ketujuh Simeulue, kedelapan Nagan Raya, kesembilan Bireuen dan kesepuluh Subulussalam.
Gubernur Aceh Muzakir Manaf, selaku Ketua Kwartir Daerah Aceh, dalam sambutannya saat menutup MTR ke-24 Gerakan Pramuka Kwarda Aceh, di Lapangan Upacara Dinas Pendidikan Aceh Barat, Sabtu malam (15/3) mengatakan, Musabaqah Tunas Ramadhan telah menjadi ajang pembentukan karakter Islami generasi muda Aceh.
“Ini bukti nyata Gerakan Pramuka turut berperan penting dalam membangun moral, spiritual dan karakter Islami pemuda Aceh,” imbuh pria yang akrab disapa Mualem itu.
Baca Juga: Kisah SMAN 1 Bumiayu Semai Kebersamaan Melalui Takjil dan Lomba Islami
Gubernur menambahkan, MTR tahun ini mengusung tema ‘Al-Qur’an Perekat Silaturahmi, Pramuka sebagai Teladan Akhlak di Era Digital, bertujuan untuk memastikan bahwa generasi muda Aceh tetap berpegang teguh pada nilai-nilai Islam di tengah derasnya arus modernisasi.
“MTR bertujuan mendekatkan generasi muda Aceh dengan Al-Qur’an, membacanya, memahami dan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari, agar generasi Aceh ke depan menjadi generasi Qur’ani,” ungkap gubernur.
Gubernur menambahkan, keberhasilan Musabaqah Tunas Ramadhan tahun ini juga menunjukkan Pemerintah Aceh terus berkontribusi dalam membangun generasi Qur’ani sesuai Syariat Islam.
Muallem juga mengatakan, selama Ia menjabat sebagai Gubernur Aceh, para pemenang mendapat hadiah Haji ke Baitullah. Namun ini masih terkendala dengan regulasi.
Baca Juga: Keutamaan Shalat Tarawih pada Bulan Ramadhan
”Insya Allah, saya akan terus berupaya agar cita-cita ini bisa terwujud,” ucap Gubernur
Sebelumnya, Bupati Aceh Barat Tarmizi menyampaikan apresiasi atas kehadiran Gubernur Aceh serta menutup secara resmi MTR ke-24 di Bumi Teuku Umar Djohan Pahlawan. Tarmizi mengapresiasi para peserta MTR atas partisipasinya pada kegiatan ini di Aceh Barat.
“Terima kasih kepada adik-adik peserta. Kalah atau menang tidaklah penting, namun semangat juang adik-adik semua itu lebih penting. Semangat silaturrahmi yang terjalin antar 18 Kwarcab yang berpartisipasi ini jauh lebih penting, karena ini akan memupuk semangat kebersamaan antar anggota Pramuka antar generasi muda Aceh. Sekali lagi, selamat dan terima kasih,” kata Tarmizi.
MTR ke-24 diikuti 18 Kwarcab ini memperlombakan 5 cabang, yaitu Tilawatil Qur’an, Khatil Qur’an, Fahmil Qur’an, Tahfidzul Qur’an dan Syahril Qur’an. Berdasarkan Keputusan Ka Kwarda Aceh Musabaqah Tunas Ramadhan ke-25 akan dilangsungkan di Kota Subulussalam. []
Baca Juga: Mengenal Muqabalah, Tradisi Membaca Al-Qur’an Selama Ramadhan di Italia
Mi’raj News Agency (MINA)