Gaza, MINA – Laporan dari lembaga-lembaga PBB di Gaza, bahwa masyarakat Gaza terancam kelaparan akibat agresi militer Zionis Israel di Gaza yang telah berlangsung sejak 7 Oktober lalu hingga hari ini.
Warga Gaza terlihat mengantri untuk mendapatkan makanan gratis di Rafah, Jalur Gaza yang dibagikan oleh lembaga keanusiaan di sana.
“Laporan internasional menunjukkan meluasnya kelaparan di kalangan keluarga Palestina yang menghabiskan sepanjang hari tanpa makanan,” kata Kementerian Luar Negeri Palestina, Anadolu Agency melaporkan,
“Lebih dari satu juta orang di Jalur Gaza menderita kelaparan,” papar pernyataan itu.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres sebelumnya mengatakan, empat dari lima orang yang terancam menderita kelaparan di dunia berada di Gaza.
“Sekitar 1,9 juta pengungsi berada di pusat penampungan dan 50.000 wanita hamil berada di pusat penampungan tanpa air, obat-obatan, atau layanan kesehatan,” kata Guterres.
Israel telah menggempur Jalur Gaza sejak 7 Oktober, menewaskan lebih dari 20.700 warga Palestina, kebanyakan wanita dan anak-anak, dan melukai 54.536 lainnya, menurut otoritas kesehatan setempat. (T/R8/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka