Bogor, MINA – Perguruan Silat Ombak Sagara ikuti serta Aksi Damai bersama Syubban Al-Fatah dan AWG ikut serta dalam solidaritas cinta Masjidil Al-Aqsa dan Palestina di kawasan Patung Kereta Kuda, Monas, Jakarta Pusat, Senin siang (19/8).
“Kami mengutuk serangan penjajah Zionis Israel terhadap Umat Islam Palestina saat beribadah di Masjid Al-Aqsha di hari Raya Idul Adha 1440 H/ 11 Agustus 2019,” tegas Iman Tarwad Sekertaris Perguruan Silat Ombak Sagara.
Ia juga mengajak semua perguruan silat untuk ikut serta memperjuangkan pembebasan Masjidil Al Aqsha saat ini masih di blokade tentara Israel.
“Jika kita diam saja dengan kondisi yang terjadi terhadap Masjid Aqsa, maka bagaimana nanti di hadapan Allah, mau alasan apa kita?,” kata Iman.
Baca Juga: PSSI Anggarkan Rp665 M untuk Program 2025
Perguruan Silat Ombak Sagara didirikan dari sebuah keinginan kuat untuk ikut beramal shalih terutama dalam bidang ribath (keamanan) untuk kaum muslimin dan bangsa Indonesia.
Perguruan Silat Ombak Sagara ini tergabung dalam beberapa perguruan silat seperti; Ciwanara, Cimande, Tasik, Merpati Putih, PSHT, Bangau Putih dan Gerak Rasa Cianjuran yang tergabung menjadi satu kesatuan. Sudah tentu, semua jenis silat itu akan tergabung menjadi satu nama Ombak Sagara.
Pesilat Ombak Sagara diharapkan bisa menyiapkan diri setiap saat jika diamanati untuk menjadi mengemban amanah-amanah penting dalam perjuangan ini, terutama terkait dengan masalah ukhuwah (ribath) dan pembebasan Masjid Al Aqsa. (L/R03/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Naik 6,5 Persen, UMP Jakarta 2025 Sebesar Rp5,3 Juta