Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

AKSI DARURAT DUNIA DIBUTUHKAN GAZA

Rudi Hendrik - Ahad, 13 Juli 2014 - 13:36 WIB

Ahad, 13 Juli 2014 - 13:36 WIB

721 Views

Menteri Luar Negeri Inggris William Hague (Gambar: PooL/Getty Images Europe)
Menteri Luar Negeri Inggris <a href=

William Hague (Gambar: PooL/Getty Images Europe)" width="300" height="189" /> Menteri Luar Negeri Inggris William Hague (Gambar: PooL/Getty Images Europe)

London, 15 Ramadhan 1435/13 Juli 2014 (MINA) – Menteri Luar Negeri Inggris William Hague mengatakan ia akan membahas dorongan internasional untuk gencatan senjata di Gaza dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) John Kerry dan rekan-rekan Jerman serta Perancis selama pembicaraan di Wina, Ahad (13/7).

Hague mengatakan dalam sebuah pernyataan Sabtu, diskusi untuk mengakhiri permusuhan antara Israel dan Gaza akan berlangsung di sela-sela pembicaraan mengenai program nuklir Iran di ibukota Austria, Independent Online yang dikutip MINA.

“Jelas kita perlu mendesak, aksi internasional bersama untuk mengamankan gencatan senjata, seperti yang terjadi pada tahun 2012 selama putaran terakhir konflik antara Israel dan militan di Jalur Gaza Palestina,” kata Hague.

“Saya akan membicarakan hal ini dengan John Kerry, Laurent Fabius dan Frank-Walter Steinmeier besok (Ahad) di Wina,” tegasnya.

Baca Juga: ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Gallant

Ia mengatakan, telah berbicara melalui telepon Sabtu dengan Presiden Palestina Mahmud Abbas dan Menteri Luar Negeri Israel Avigdor Lieberman setelah 127 orang meninggal dalam lima hari serangan udara Israel.

“Saya menekankan kebutuhan untuk de-eskalasi segera dan pemulihan gencatan senjata November 2012, keprihatinan kami yang mendalam tentang jumlah korban sipil dan kebutuhan semua pihak untuk menghindari cedera sipil lebih lanjut dan hilangnya nyawa tak bersalah,” kata Hague.

Jumlah warga Palestina yang syahid oleh serangan udara Israel di Jalur Gaza hingga Ahad pagi telah meningkat mencapai 163 syahid, sementara korban luka mencapai 1.070 orang.

“Setidaknya 163 orang telah dan sekitar 1.070 terluka sejak dimulainya operasi militer Israel,” kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan Ashraf al-Qodra melalui akun facebook-nya yang dikutip media Palestina Al-Resalah. (T/P09/R2)

Baca Juga: Turkiye Tolak Wilayah Udaranya Dilalui Pesawat Presiden Israel

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Setelah 40 Tahun Dipenjara Prancis, Revolusioner Lebanon Akan Bebas

Rekomendasi untuk Anda