Amman, MINA – Ribuan demonstran berkumpul di sekitar kedutaan Israel di Amman, Yordania, selama tujuh hari berturut-turut, menuntut diakhirinya perang Israel melawan Gaza dan mendesak Pemerintah Yordania untuk memutuskan semua hubungan dengan pendudukan Israel.
Jumlah orang yang berpartisipasi dalam protes ini semakin meningkat karena aksi duduk malam setiap hari melibatkan berbagai kelompok mulai dari pelajar hingga profesional, dokter, pengacara, aktivis hak asasi manusia, dan lain-lain. Al-Mayadeen melaporkan.
Aksi duduk hari Sabtu ini (30/3) memperlihatkan peningkatan jumlah peserta karena bertepatan dengan Hari Tanah (land day), yang diperingati oleh warga Yordania setiap tahun.
Para pengunjuk rasa mendesak negara mereka untuk menghentikan semua jenis hubungan dengan “Israel” mulai dari perjanjian Wadi Araba hingga perjanjian air untuk listrik, serta perjanjian gas, dan lain-lain.
Baca Juga: Wapres Ajak Dai di ASEAN Fokus Dakwah Perkuat Umat
Mereka lebih lanjut mengutuk ekspor sayuran ke Israel dan partisipasi dalam jembatan darat yang akan membuka peluang bagi Israel untuk mengangkut barang di tengah pengepungan Yaman di Laut Merah. (T/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jumat ke-40, Aksi Pro-Palestina di Yaman Dihadiri Jutaan Orang