Aksi Massa Ojol di Mako Brimob Kwitang, Sejumlah Rute TransJakarta Dialihkan

Widi Kusnadi Editor : Bahron Ans. - 58 detik yang lalu

58 detik yang lalu

0 Views

Jakarta, MINA – PT TransJakarta melakukan pengalihan sejumlah rute bus imbas aksi massa ojek online (ojol) yang masih bertahan di sekitar Markas Komando (Mako) Brimob, Kwitang, Jakarta Pusat, Jumat (29/8). Aksi ini merupakan buntut dari kematian Affan Kurniawan, pengemudi ojol yang tewas setelah dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob sehari sebelumnya.

Salah satu rute yang terdampak adalah 1R (Senen–Tanah Abang). Bus dari arah Senen tidak melayani penumpang dan hanya berhenti hingga Panti Perwira–Kementerian Keuangan. Rute 2P (Senen–Transport Hub Dukuh Atas) juga mengalami pengalihan, di mana bus yang menuju Senen untuk sementara tidak mengangkut penumpang.

TransJakarta melalui akun resminya di platform X menyampaikan pengumuman tersebut pada Jumat pagi, memastikan perubahan layanan dilakukan demi menjaga keselamatan penumpang di tengah konsentrasi massa aksi di kawasan Kwitang–Senen.

Ribuan massa ojek online (ojol) masih bertahan di sekitar Markas Komando (Mako) Brimob, Kwitang, Jakarta Pusat, Jumat (29/8), sebagai bentuk protes atas kematian Affan Kurniawan, pengemudi ojol yang tewas setelah dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob di kawasan Pejompongan sehari sebelumnya.

Aksi yang berlangsung sejak Kamis malam berlanjut hingga dini hari dengan situasi tegang. Petugas keamanan beberapa kali menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa, namun sebagian tetap bertahan di sekitar lokasi. Suara letusan masih terdengar, bahkan sejumlah warga menyalakan petasan.

Kondisi di lapangan kian ricuh dengan munculnya titik-titik api dan asap hitam di jalan layang kawasan Senen. Sejumlah pengendara motor dan mobil yang melintas sempat berhenti untuk menyaksikan situasi yang ramai didatangi massa.

Dampak aksi tersebut, layanan transportasi publik turut terganggu. PT TransJakarta mengumumkan beberapa rute dialihkan. Rute 1R jurusan Senen–Tanah Abang dialihkan karena adanya konsentrasi massa di Kwitang. Bus dari arah Senen pagi ini tidak melayani penumpang dan hanya berhenti di Panti Perwira hingga Kementerian Keuangan.

Selain itu, rute 2P yang melayani Senen–Transport Hub Dukuh Atas juga mengalami perubahan. Bus yang menuju Senen tidak mengangkut penumpang sementara waktu hingga situasi kondusif.

Insiden tewasnya Affan Kurniawan akibat dilindas rantis Brimob di Pejompongan, Kamis (28/8), sebelumnya telah dikonfirmasi Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri. Video peristiwa itu beredar luas di media sosial dan memicu kemarahan publik, terutama komunitas ojol yang menuntut keadilan. []

Mi’raj News Agency (MINA)