Aksi Protes Jumat Berlanjut, Tiga Warga Gaza Terbunuh

Gaza, MINA – protes “Untuk kembali ke kampung halaman (Great March of Return)” di perbatasan Gaza-Israel kembali berlangsung Jumat (21/12), tiga warga terbunuh dan 47 lainnya luka-luka akibat peluru tajam pasukan Israel.

Menurut Kementerian Kesehatan, warga terkena peluru tajam dan peluru berlapis karet ketika pasukan Israel terus menyerang demonstrasi. Wafa melaporkan.

Pasukan menembakkan peluru kepada para demonstran yang berkumpul di beberapa kamp di sepanjang perbatasan, dua wartawan dan empat petugas medis terluka.

Demonstran yang terbunuh diidentifikasi sebagai Mohammad Mo’een Jahjouh (16), Abdul-Aziz Abu Shari’a (28), dan Maher Yasin (40).

Beberapa yang korban terluka dipindahkan ke rumah sakit terdekat dan yang lainnya dirawat di rumah sakit lapangan.

Sebuah ambulan diserang dengan gas air mata di salah satu perkemahan di perbatasan Gaza, menyebabkan petugas medis pingsan lemas.

Lebih dari 208 warga telah terbunuh dan lebih dari 22.500 lainnya terluka oleh pasukan Israel sejak pecahnya protes Great March of Return di perbatasan Gaza sejak 30 Maret.

Sebagian besar korban terjadi pada 14 Mei ketika pasukan Israel menyerang pengunjuk rasa Palestina yang menandai peringatan 70 tahun pendudukan Israel atas Palestina dan pembersihan etnis setengah juta pengungsi Palestina. (T/RS2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Ali Farkhan Tsani

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.