London, 19 Rajab 1434/18 Mei 2014 (MINA) – Para aktivis kemanusiaan di Eropa dan Amerika melakukan aksi demonstrasi memperingati Hari Nakbah Palestina ke-66.
Media Pemantau Timur Tengah Middle East Monitor (MEMO) berpusat di London pada Sabtu (17/5) melaporkan, organisasi Kelompok Muslim Amerika untuk Palestina menjadi penggerak protes di seluruh Amerika Serikat, bersama dengan sejumlah organisasi solidaritas setempat lainnya.
“Selain aksi di jalan, para aktivis kemanusiaan juga melakukan kampanye melalui media jejaring sosial untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dunia tentang Nakbah dan masih bercokolnya penjajahan Israel di bumi Palestina,” bunyi pernyataan Panitia sebagaimana dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Aksi juga dilancarkan dalam bentuk pembuatan papan iklan elektronik di kota New York City, pembagian ribuan selebaran penjelasan tentang Palestina di Chicago, serta acara bazar Nakbah di di Milwaukee, yang diisi lomba masakan asli Palestina dan parade lagu Nakba. Juga ada longmarch Nakba di Minneapolis serta ceramah, pemutaran dilm dan diskusi panel di San Francisco.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Sementara itu, kelompok Yahudi anti-Zionis Naturei Karta menggelar sejumlah acara Hari Nakbah, termasuk unjuk rasa di Washington DC, Ottawa dan Kanada.
Di Inggris, gabungan organisasi solidaritas kemanusiaan menggelar aksi unjuk rasa mendukung Palestina. Aksi massa kali ini juga memprotes Pemerintah Inggris yang mengundang Menteri Luar Negeri Israel Tzipi Livni sebagai pembicara tamu ke Inggris.
“Livni salah satu arsitek Perang Israel ke Gaza tahun 2008-2009, tidak layak mendapat kekebalan hukum dari pemerintah Inggris. Semestinya ditangkap karena telah melakukan kejahatan perang terhadap rakyat Palestina,” ujar perwakilan massa.
Aksi kampanye solidaritas Palestina berlangsung di Bradford dengan pemutaran film tentang Nakba, aksi longmarch di Oxford, dan ceramah oleh warga Palestina anggota parlemen Israel Knesset di balai kota Sheffield.
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Tidak ketinggalan, di Australia, lembaga swadaya masyarakat yang menamakan dirinya Sahabat Palestina (Friends of Palestine) Australia Barat mernggelar longmarch Hari Nakbah di kota Perth. Kelompok Aksi Palestina di Sydney juga menyelenggarakan pawai unjuk rasa di luar balai kota kota.
Di kawasan Asia, para ulama, cendekiawan dan aktivis solidaritas Palestina menggelar Konferensi Internasional Pembebasan Al-Aqsha dan Pembelaan Kaum Tertindas Palestina, di Shah Alam, Selangor, Malaysia.
Konferensi menekankan ke arah penyatuan umat Islam dalam upaya pembebasan Masjid Al-Aqsha dan pengembalian hak rakyat Palestina dan kelompok yang tertindas.
Hari Nakbah berarti ‘hari kehancuran’ sebagai peringatan tahunan atas pengusiran rakyat Palestina pertama kali oleh penjajah Zionis Israel pada 15 Mei 1948, sehari setelah pendirian secara sepihak negara Israel di bumi Palestina tahun 1948. (R1/IR)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)