Aktivis Palestine Action Tutup Kantor Perusahaan Senjata Israel di London Ketiga Kalinya

(Foto: WAFA)

London, MINA – Aktivis dari kelompok pro- Palestine Action, Jumat (29/4), menutup kantor pusat sebuah perusahaan senjata milik Israel di London untuk ketiga kalinya dalam dua pekan.

Palestine Action mengatakan dalam sebuah pernyataannya yang dilaporkan Kantor Berita Wafa, sejumlah aktivisnya merantai diri mereka sendiri di pintu masuk gedung di 77 Kingsway setelah menyemprotnya dengan cat merah yang melambangkan darah orang-orang Palestina yang dibunuh oleh pasukan pendudukan Israel.

Aksi tersebut merupakan bagian dari kampanye nasional oleh Palestine Action untuk menutup pabrik dan kantor Elbit Systems UK, yang membuat pesawat tanpa awak dan drone pengintai serta pesawat serang tak berawak untuk militer Israel.

“Situs tersebut telah disemprot dengan cat merah darah khas Palestine Action karena keterlibatan Elbit dalam pembantaian warga sipil Palestina terungkap oleh mereka yang mengambil tindakan,” Palestine Action mengatakan dalam sebuah pernyataan resminya.

“Produk Elbit, seperti teknologi pengawasan, amunisi kaliber kecil, dan drone militer — beberapa di antaranya adalah buatan Inggris — telah dikerahkan terhadap warga Palestina selama bulan sebelumnya, dengan operasi berkelanjutan Elbit di negara ini menandai kami terlibat dalam penderitaan Palestina ini.”

Kelompok itu mengatakan, “tindakan terhadap akan terus berlanjut, meskipun polisi dan pengadilan meningkatkan pelecehan dan intimidasi yang dilakukan terhadap mereka yang menentang pemasok senjata kepada penjahat perang.”

Kampanye Palestine Action melawan Elbit diluncurkan pada Agustus 2020.

Elbit memiliki lima pabrik di Inggris tetapi jumlahnya berkurang menjadi empat ketika Elbit secara permanen menutup pabrik senjatanya di Oldham di Greater Manchester pada Februari setelah kampanye pendudukan berkelanjutan oleh Palestine Action dan protes serta blokade pabrik oleh pendukung Palestina lainnya.

Protes didukung oleh Kampanye Solidaritas Palestina, kelompok Palestina lainnya dari Manchester dan aktivis dari Kampanye Perdamaian dan Keadilan Oldham.(T/R1/P1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rana Setiawan

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.