Lumajang, MINA – Setelah erupsi yang sempat memuncak, aktivitas vulkanik Gunung Semeru mulai menunjukkan perlambatan. Meski demikian, Bupati Lumajang mengimbau warga untuk tidak lengah dan terus menjaga kewaspadaan, terutama bagi mereka yang berada di zona berisiko.
Menurut laporan resmi BPBD Lumajang, aktivitas Semeru yang sebelumnya menyorotkan kolom abu dan potensi awan panas kini dilaporkan mereda. Meski getaran dan keluarnya material vulkanik berkurang, status gunung tetap di Level IV (Awas) guna mengantisipasi kemungkinan lonjakan kembali.
Bupati Lumajang, Indah Amperawati, menegaskan bahwa penurunan aktivitas tidak berarti bahaya telah berlalu.
“Potensi gangguan seperti awan panas, aliran lahar, atau guguran batu masih ada,” ujarnya saat meninjau Pos Observasi Semeru, seperti dilaporkan oleh media lokal.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Cerah Berawan Sepanjang Hari, Suhu Capai 32°C di Beberapa Wilayah
Sebagai bagian dari antisipasi, pemerintah daerah memastikan kesiapsiagaan tim tanggap darurat tetap maksimal. BPBD bekerja sama dengan TNI, Polri, serta relawan telah menyiapkan jalur evakuasi, pos pengungsian, dan rambu peringatan di kawasan rawan.
Warga diimbau untuk mengikuti informasi resmi dan tidak menyebar isu yang belum terverifikasi. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kualitas Udara Jakarta Membaik, Level Aman untuk Aktivitas Warga
















Mina Indonesia
Mina Arabic