Gaza, MINA – Brigade Izuddin Al-Qassam, sayap bersenjata Gerakan Perlawanan Islam Hamas, menyiapkan perlawanan baru melalui penggunaan mata uang elektronik Bitcoin.
“Kami menyerukan kepada semua pecinta perlawanan dan pendukung tujuan kami untuk mendukung perlawanan secara finansial melalui mata uang elektronik melalui mekanisme yang akan kami umumkan segera,” kata Abu Ubaida, juru bicara Al-Qassam dalam sebuah pernyataan, demikian Quds Press melaporkan, Selasa (29/1).
Menurut Abu Ubaida, Israel menghadang dengan mencoba memotong dukungan dana dari luar dengan segala cara. Namun para pecinta perlawanan di seluruh dunia memerangi upaya-upaya Israel dan berusaha untuk menemukan semua dukungan yang mungkin untuk perlawanan.
Masyarakat internasional saat ini mengenal mata uang virtual Bitcoin sebagai sistem pembayaran global yang dapat dibandingkan dengan mata uang lain seperti dolar atau euro. Mata uang ini adalah jenis perdagangan elektronik sepenuhnya secara online tanpa kehadiran fisik. (T/RS2/R06)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka
Mi’raj News Agency (MINA)