Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ALASAN DIBALIK ISLAMNYA STRIKER TOTTENHAM, ADEBAYOR

Rudi Hendrik - Rabu, 5 Agustus 2015 - 19:17 WIB

Rabu, 5 Agustus 2015 - 19:17 WIB

984 Views

Striker Tottneham Hotspur Emmanuel Adebayor. (Foto: EPA)
Striker Tottneham Hotspur Emmanuel Adebayor. (Foto: EPA)

Striker Tottneham Hotspur Emmanuel Adebayor. (Foto: EPA)

Oleh: Rudi Hendrik, Wartawan Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Setelah hampir sebulan mengumumkan dirinya kembali ke pangkuan Islam, striker Tottenham Hotspur Emmanuel Adebayor mengungkapkan alasan di balik konversinya. Dia mengatakan, kesamaan antara kedua agama menuntunnya kepada kebenaran.

Yesus (as) mengajarkan bahwa hanya ada satu Tuhan dan hanya Tuhan yang harus disembah seperti yang diajarkan dalam Daud 6:4, Markus 12:29. Muslim juga meyakini ini seperti yang diajarkan dalam Al-Quran 4:171,” kata Adebayor, seperti yang dikutip The Herald.

Adebayor sedang berbicara tentang salah satu dari 13 alasan di balik keputusannya untuk memeluk Islam setelah dilihat dia mengucapkan dua kalimat syahadat dalam video YouTube yang diposting secara online bulan lalu.

Baca Juga: Tak Ada Tempat Aman, Pengungsi Sudan di Lebanon Mohon Dievakuasi

Di antara alasan di balik kembalinya dia kepada Islam adalah karena Nabi Yesus (as) tidak makan daging babi sebagaimana Muslim menganggap babi dan dagingnya kotor dan tidak sehat untuk dimakan.

Dari penemuan pesepakbola asal Togo itu, kata-kata seperti “Assalaamu alaikum” (Damai sejahtera bagi kamu) dan “In shaallah” (jika dikehendaki Allah) yang disebutkan oleh Al-Quran, telah selalu digunakan oleh Yesus (as).

Yesus (as) mencuci muka, tangan, dan kaki sebelum berdoa. Kaum Muslim melakukan hal yang sama. Yesus (as) dan nabi-nabi lain dari Alkitab berdoa dengan kepala mereka ke tanah (lihat Matius 26:39). Muslim melakukan seperti yang diajarkan dalam Al-Qur’an 3:43,” tegas Adebayor.

Emmanuel Adebayor ketika mengucapkan dua kalimat syahadat. (Gambar: You Tube)

Emmanuel Adebayor ketika mengucapkan dua kalimat syahadat. (Gambar: You Tube)

Yesus (as) memiliki jenggot dan mengenakan jubah. Hal ini Sunnah bagi pria Muslim untuk melakukan hal yang sama. Yesus (as) mengikuti hukum dan percaya pada semua nabi, (lihat Matius 5:17). Muslim melakukan juga seperti yang diajarkan dalam Al-Quran 3:84, dan 2:285,” tambahnya.

Baca Juga: Pengungsi Sudan Menemukan Kekayaan Di Tanah Emas Mesir

Adebayor sebelumnya bermain untuk Metz, Monaco, Arsenal, Real Madrid dan Manchester City. Dia terpilih sebagai Pemain Terbaik Afrika 2008.

Digambarkan sebagai pemain bertubuh tinggi, terampil, kuat di udara dan dengan kemampuannya bisa membuat dan mencetak gol. Ia mewakili tim nasional sepak bola Togo di Piala Dunia FIFA 2006 di Jerman, debut nasionalnya sampai saat ini.

Saat ini, ia adalah pemain Togo pencetak gol terbanyak sepanjang masa dengan 28 gol.

Adebayor mengatakan, Ibu Yesus, Maria, menggunakan pakaian sopan yang sepenuhnya menutupi tubuhnya dan mengenakan jilbab. Sementara itu, wanita Muslim juga diminta untuk berpakaian sopan dan memakai jilbab, di mana dalam Islam sebagai pakaian wajib.

Baca Juga: Terowongan Silaturahim Istiqlal, Simbol Harmoni Indonesia

Adebayor mengungkapkan alasan kesepuluhnya, yaitu kewajiban puasa yang umum antara Islam dan Kristen.

Yesus (as) dan nabi-nabi lain dari Alkitab berpuasa hingga 40 hari. Muslim melakukannya juga selama bulan Ramadhan. Muslim diwajibkan untuk berpuasa penuh wajib 30 hari dan di hari lainnya dengan puasa tambahan enam hari untuk meningkatkan pahala mereka,” katanya.

Adebayor juga mengatakan, Yesus (as) mengajarkan untuk mengucapkan “damai sejahtera bagi Anda” untuk menyapa orang-orang.

Muslim melakukan apa yang Yesus lakukan dan ajarkan. Ketika kita memasuki rumah dan rumah orang lain, kita mengatakan ‘Bismillah’ (dengan menyebut nama Allah) dan juga menyapa dengan ‘assalaamu alaikum’ (kesejateraan atas kamu sekalian) seperti yang diajarkan dalam Al-Quran 24:61.”

Baca Juga: Bukit Grappela Puncak Eksotis di Selatan Aceh

Yesus (as) disunat. Sunat adalah satu dari lima fitrah dalam Islam, sehingga orang-orang Muslim diwajibkan untuk disunat juga. Yesus (as) berbicara dalam bahasa Aram dan menyebut Allah ‘Elah’, yang diucapkan sama dengan ‘Allah’. Aram adalah bahasa Alkitab kuno. Ini adalah salah satu bahasa Semit yang juga termasuk bahasa Ibrani, Arab, Ethiopia dan bahasa Asyur dan Babilonia kuno Akkadia.”

“Sekarang katakan siapa yang merupakan pengikut nyata Yesus (as)? Jelas Muslim. Sekarang saya beriman sebagai seorang pengikut sejati Yesus (as),” katanya. (T/P001/R05)

Sumber: CII Broadcasting

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Masjid Harun Keuchik Leumik: Permata Spiritual di Banda Aceh

Rekomendasi untuk Anda

MINA Preneur
Kolom
Khadijah
MINA Health