Kazan, MINA – Aliansi negara-negara yang tergabung dalam BRICS merangkul 13 negara baru, termasuk Indonesia sebagai negara mitra, yang selanjutnya memperluas pengaruh dan jangkauan globalnya.
Pengumuman tersebut dilakukan dalam KTT BRICS yang berlangsung di Kazan, Rusia, Kamis (24/10), Media Malaysia Bernama melaporkannya.
KTT di Kazan pada 22-24 Oktober 2024 itu menyepakati Deklarasi Kazan. ”Kami menugasi para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral untuk terus memmpertimbangkan penerbitan mata uang lokal, perangkat pembayaran dan pembayaran,” demikian tercantum di poin 65 dalam deklarasi itu.
Dalam pernyataan lainnya, BRICS berupaya meningkatkan kerja sama dengan negara-negara ekonomi berkembang di seluruh dunia.
Baca Juga: Universitas AS dan Kanada Sewa Perusahaan Keamanan Israel untuk Redam Aksi Pro-Palestina
Isu lainnya yang berkembang adalah tekad mereka untuk mengurangi penggunaan mata uang Dolar AS dalam transaksi mereka.
Ke-13 negara baru yang dirangkul BRICS adalah: Indonesia, Aljazair, Belarus, Bolivia, Kuba, Kazakhstan, Malaysia, Nigeria, Thailand, Turki, Uganda, Uzbekistan, dan Vietnam.
Ke-13 negara itu kini bergabung dengan BRICS sebagai negara mitra, meskipun belum menjadi anggota penuh.[]
Baca Juga: Qatar Komitmen Lanjutkan Mediasi Gencatan Senjata di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Lakukan 150 Pelanggaran Kesepakatan Gencatan Senjata dengan Hezbollah Lebanon