Moskow, MINA – Presiden Aljazair, Abdelmadjid Tebboune, memulai kunjungan resmi tiga hari ke Rusia pada Selasa (13/6) untuk pembicaraan tentang peningkatan kerja sama bilateral.
Dalam sebuah pernyataan seperti dikutip Anadolu, Kepresidenan Aljazair mengatakan, kunjungan itu datang atas undangan dari Presiden Rusia Vladimir Putin, untuk pembicaraan tentang penguatan kerja sama antara Aljazair dan Rusia.
Pembicaraan antara kedua presiden berfokus pada kemitraan strategis antara Aljazair dan Rusia serta sejumlah masalah internasional, termasuk perkembangan di Timur Tengah dan wilayah Sahel, Kantor Berita Tass yang dikelola negara Rusia melaporkan.
Diskusi juga akan fokus pada kerja sama energi dalam Organisasi Negara Pengekspor Minyak OPEC+.
Baca Juga: Syamsuri Firdaus Juara 1 MTQ Internasional di Kuwait
Dalam kunjungan tersebut, Tebboune juga akan berpartisipasi dalam Forum Ekonomi Internasional di kota Rusia St. Petersburg pada 14-17 Juni 2023.
Diselenggarakan setiap tahun sejak 1997, Forum St. Petersburg membahas masalah ekonomi utama yang dihadapi Rusia, pasar negara berkembang, dan dunia.
Kunjungan Presiden Aljazair awalnya dijadwalkan pada bulan Mei, tetapi tidak terjadi karena alasan yang tidak diumumkan.
Aljazair adalah mitra dagang kedua Rusia di Afrika, dengan volume pertukaran hampir $3 miliar pada tahun 2021, menurut angka resmi Aljazair.
Baca Juga: AS Jatuhkan Sanksi Enam Pejabat Senior Hamas
Laporan internasional menunjukkan bahwa Aljazair adalah importir ketiga senjata Rusia, sementara Moskow dianggap sebagai pemodal pertama tentara Aljazair dengan senjata dan sistem militer lebih dari 50 persen. (T/R6/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Diveto AS, DK PBB Gagal Setujui Resolusi Gencatan Senjata Segera di Gaza
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur