London, 9 Jumadil Akhir 1436/29 Maret 2015 (MINA) – Afiliasi Al-Qaeda di Suriah dan sekutu-sekutunya berhasil menguasai Kota Idlib, Sabtu (28/3), Observatorium Suriah untuk HAM yang berbasis di London melaporkan.
Lembaga pengawas khusus Suriah itu mengatakan, setelah lima hari pertempuran, Front Nusra dan sekutunya menguasai Idlib seluruhnya, Nahar Net yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), melaporkan.
Front Nusra yang merupakan afiliasi resmi Al-Qaeda di Suriah, mengumumkan kemenangannya melalui akun Twitter-nya.
“Syukur kepada Allah, Kota Idlib telah dibebaskan,” tulis kelompok di satu akun.
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza
Beberapa foto diposting yang menunjukkan para pejuang berada di depan gedung gubernur, Dewan Kota, penjara lokal dan sebuah kantor polisi di kota.
Penguasaan kota terjadi pada hari kelima pertempuran antara koalisi Nusra dan sekutu oposisi Islam melawan pasukan rezim.
Lembaga pemantau mengatakan, lebih 130 orang tewas dalam pertempuran itu.
Ibukota provinsi pertama yang jatuh dari kontrol rezim adalah Raqa di Suriah utara pada Maret 2013 yang kemudian menjadi ibukota de facto oleh kelompok ISIS.
Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata
Idlib menjadi ibukota provinsi kedua yang jatuh ke tangan musuh rezim Suriah. (T/P001/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Agresi Israel Hantam Pusat Ibu Kota Lebanon