AL-QURAN NASKAH TERTULIS PERTAMA DORONG KEMAJUAN DAN CERAHKAN PERADABAN

Kemenag" width="300" height="204" /> Foto: Kemenag

Jakarta, 1 Dzulqa’dah 1436/16 Agustus 2015 (MINA) – Dirjen Bimas Islam Machasin mengatakan dalam sejarah peradapan manusia, Al-Quran merupakan naskah tertulis pertama yang telah berjasa mendorong kemajuan dan mencerahkan peradaban.

“Al-Quran mengingatkan umat manusia agar memakmurkan bumi dan menjaga kelestarian lingkungan alam serta tidak boleh menimbulkan kerusakan. Alam semesta  yang merupakan manifestasi asma dan sifat Allah Subhanahu Wa Ta’ala tidak bisa diperlakukan sembarangan dan semena-mena,” tegas Machasin saat mewakili Menteri Agama menutup STQ Nasional Ke XXIII, yang digelar di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Sabtu (15/08) malam.

“Islam adalah agama yang mengajarkan persaudaraan dan perdamaian umat manusia,” tambahnya.

Terkait ini, Machasin mengingatkan pentingnya nilai-nilai agama sebagai komponen utama dalam proses pendidikan karakter bangsa dan membangun manusia Indonesia seutuhnya.

Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina

“Dengan semangat STQ, marilah kita gerakkan peran umat Islam melalui ormas Islam, lembaga pendidikan Islam, dan lembaga dakwah dalam mensukseskan pendidikan karakter bangsa,” ajaknya.

“Kesadaran beragama haruslah menjadi landasan spiritual dan moral masyarakat dalam menapak perubahan menuju hari esok yang lebih baik,” tambahnya.

Machasin berharap kesuksesan penyelenggaraan STQ NAsional XXIII di Provinsi DKI Jakarta tahun ini, dapat memberi resonansi positif terhadap pembangunan di bidang agama, peningkatan kualitas hidup manusia, dan kesejahteraan masyarakat.

Sebab, pesan Al-Quran sangat sarat dengan nilai-nilai yang mendorong ke arah kemajuan peradaban kemanusiaan.

Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat

“Kita semua perlu memantapkan peran nilai-nilai agama di tengah masyarakat yang dihadapkan dengan perubahan yang pesat dan multi dimensi,” tutupnya.

Hadir dalam kesempatan ini,  Mantan Menteri Agama Said Agil Husin Al Munawar, Kepala Badan Litbang dan Diklat Abd Rahman Mas’ud, Sekretaris Itjen Kementerian Agama Hilmi Muhammadiyah, Sekretaris Bimas Islam Muhammadiyah Amin, dan Sekretaris Bimas Kristen Pontus Sitorus. (T/P010/R05)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Timnas Indonesia Matangkan Persiapan Hadapi Bahrain