Ramallah, MINA – Masyarakat Tahanan Palestina pada Rabu (13/12) melaporkan, Hamid Masri anak Palestina berusia 14 tahun mengalami koma di sebuah Rumah Sakit Israel setelah ditembak oleh tentara Israel pada hari sebelumnya, dikota Salfit, Tepi Barat.
Masri mengalami luka parah setelah ditembak tentara Israel karena dituding akan melakukan penyerangan. Tentara awalnya mengatakan, bahwa Masri berusaha menusuk tentara, mendorong mereka untuk menembaknya.
Namun, tentara kemudian mengubah pernyataannya dan mengatakan bahwa Masri tidak membawa pisau seperti yang diklaim sebelumnya dan bahwa tentara tersebut menduga bahwa dia akan menyerang mereka dan oleh karena itu menembaknya.
Sumber WAFA yang dikutip MINA melaporkan, Masri dibawa ke rumah sakit Israel, di mana dia menjalani operasi namun tetap dalam kondisi kritis, kata Masyarakat Tawanan. (T/B05/P1)
Baca Juga: PBB Adopsi Resolusi Dukung UNRWA dan Gencatan Senjata di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)