Anggota Knesset Israel Serbu Desa Palestina, Desak Netanyahu Usir Warganya

Ilustrasi: Warga desa Badui Khan al-Ahmar melihat buldoser membuka jalan akses yang akan digunakan oleh pasukan Israel dalam penghancuran dusun Tepi Barat yang akan segera terjadi, 4 Juli 2018. (Oren Ziv)

Al-Quds, MINA – Anggota dari partai Likud Danny Danon memimpin penyerbuan desa dengan tujuan menekan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu agar menggusur penduduk lokal Palestina sebelum menghancurkan bangunannya, Senin (23/1).

Media Israel yang memberitakan rencana itu membuat warga Palestina di Al-Quds (Yerusalem Timur) membanjiri lingkungan Khan Al-Ahmar.

Koresponden Al Mayadeen melaporkan, orang-orang Palestina yang tidak mundur melawan pendudukan Israel menyebabkan tekanan internasional yang mencegah pendudukan menghancurkan desa tersebut.

Desa Khan Al-Ahmar, serta komunitas terdekat lainnya, adalah penghubung utama antara pusat dan selatan Tepi Barat yang diduduki. Jika pendudukan Israel membuat permukiman di desa ini, tidak mungkin ada negara Palestina yang terhubung.

Penyerbuan itu terjadi beberapa hari sebelum Mahkamah Agung Israel mengeluarkan keputusan akhir terkait upaya pemerintah Israel untuk menggusur penduduk desa. Keputusan akan keluar pada awal Februari.

Danon telah mengajukan permintaan ke Mahkamah Agung Israel agar pemerintah menghancurkan Khan Al-Ahmar.

Sementara itu, Menteri Polisi sayap kanan Israel Itamar Ben-Gvir meminta agar semua bangunan “ilegal” dilawan secara setara. (T/RI-1/P2)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Widi Kusnadi

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.