Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anggota Parlemen Israel Pimpin Ekstrimis Yahudi Serbu Al-Aqsa

Rana Setiawan - Kamis, 13 Oktober 2022 - 00:52 WIB

Kamis, 13 Oktober 2022 - 00:52 WIB

8 Views

Kota Al-Quds, MINA – Anggota Parlemen (Knesset) Israel dari Partai Religius Zionis Itamar Ben-Gvir, bersama puluhan pemukim ekstrimis Yahudi, dengan kwalan ketat pasukan militer, Rabu (12/10), menyerbu Masjid Aqsa, Kota Al-Quds (Yerusalem) yang diduduki.

Sumber-sumber lokal mengatakan kepada Kantor Berita WAFA, puluhan pemukim ekstrimis Yahudi yang dipimpin Ben-Gvir, menyerbu situs tersuci ketiga dalam Islam, melakukan tur provokatif dan melakukan ritual ibadah Talmud ilegal, dalam rangka merayakan hari raya Yahudi Sukkot.

Sebelumnya, lebih dari 1.032 ekstrimis Yahudi kemarin menyerbu Masjid Al-Aqsa, melakukan ritual ibadah ilegal di tempat suci khusus Muslim itu, sementara polisi Israel menjauhkan jamaah Muslim Palestina dari mereka.

Pada saat yang sama, kerusuhan di kamp pengungsi Shufat Yerusalem yang diduduki dan kota Anata selama beberapa hari terakhir terjadi usai otoritas pendudukan Israel memutuskan untuk secara kolektif menghukum lebih dari 130.000 warga Palestina dari dua daerah ini dengan memblokade mereka.

Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya

Blokade militer Israel ini diberlakukan setelah serangan penembakan di pos pemeriksaan militer di pintu masuk kamp pada Sabtu malam lalu (8/10), yang menewaskan satu tentara Zionis dan lainnya terluka parah.

Para ekstrimis Yahudi berusaha untuk mengubah status quo yang telah berlangsung puluhan tahun di Masjid Al-Aqsa dengan memaksa pemerintah sayap kanan mereka untuk mengizinkan mereka secara bebas melakukan ibadah provbokatif di dalam halaman kompleks Al-Aqsa.

Tindakan ini pada akhirnya berupaya menuju mewujudkan rencana membangun sebuah kuil Yahudi di situs tersebut, langkah tesebut bisa menyebabkan ledakan dan perselisihan agama di kota suci.(T/R1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Khadijah
Palestina
Indonesia