Gaza, MINA – Otoritas angkatan laut Israel menangkap tiga nelayan Palestina di lepas pantai Jalur Gaza, Jumat (23/11), menurut sumber lokal.
“Para nelayan ditahan saat melakukan perdagangan mereka di lepas pantai utara,” ujar Nizar Ayyash, Kepala Persatuan Nelayan Gaza, kepada Anadolu Agency yang dikutip MINA.
Selain itu, perahu nelayan tersebut telah disita oleh Angkatan Laut Israel.
Ia menambahkan, ada sekitar 50.000 warga Gaza yang mencari nafkah dengan memancing.
Baca Juga: Al-Qasam Rilis Video Animasi ”Netanyahu Gali Kubur untuk Sandera”
Setelah serangan militer Israel tahun 2014 di Jalur Gaza yang menewaskan lebih dari 2.150 orang Palestina, Israel mulai mengizinkan nelayan Gaza untuk melakukan perdagangan hingga enam mil laut di lepas pantai. Sebelumnya pihak Israel hanya megizinkan berlayar sejauh tiga mil saja.
Pada bulan Mei tahun ini, otoritas Israel meningkatkannya menjadi sembilan mil laut.
Namun, satu bulan kemudian, Israel mengurangi batas itu lagi menjadi hanya tiga mil laut. Sebagai tanggapan atas peluncuran layang-layang dan balon pembakar ke Israel oleh para aktivis Palestina di Gaza. (T/Ais/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tentara Cadangan Israel Mengaku Lakukan Kejahatan Perang di Gaza