Anies Resmikan Revitalisasi Pasar Kramat Jati

Jakarta, MINA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meresmikan revitalisasi Pasar Kramat Jati, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (14/8).

Anies menyampaikan pembangunan atau peremajaan pasar-pasar ini ditujukan untuk meningkatkan citra positif pasar-pasar tradisional, sehingga masyarakat yang berbelanja kini lebih aman dan nyaman dengan fasilitas yang tidak kalah dengan  pasar modern.

“Pasar-pasar tradisional, masih memiliki daya tarik bagi konsumen atau pelanggan, karena berada di tengah atau dekat pemukiman. Kondisi pasar yang bersih, dilengkapi toilet yang berstandar tinggi, tentu memberikan kenyamanan bagi masyarakat serta pedagang di pasar,” kata Anies.

Anies berharap, revitalisasi sejumlah pasar tradisional dapat menarik minat konsumen untuk kembali belanja di pasar-pasar tersebut.

Pasar Kramat Jati sendiri mulai direvitalisasi sejak 2 Juli 2015 – 31 Mei 2018. Revitalisasi pasar ini cukup berat karena ada sejumlah penambahan. Tampilan pasar juga menggunakan Alumunium Composite Panel (ACP), sehingga terkesan lebih modern.

Dirut PD. Pasar Jaya, Arief Nasrudin mengatakan, peremajaan mekanikal dan elektrikal juga dilakukan di pasar ini yang meliputi Fire Hidrant, Plumbing air bersih dan kotor dan juga penggantian kabel-kabel lama yang sudah tidak layak lagi.

“Untuk revitalisasi pasar ini menghabiskan biaya sekitar Rp27,1 miliar, revitalisasi dilakukan menyeluruh baik pasar dan juga lahan parkirnya,” kata Arief. 

Ia mengungkapkan, di dalam revitalisasi pasar tersebut dilakukan sejumlah perbaikan seperti penguatan pondasi connecting bridge, cor parkiran, pengantian plafon, pengecatan dan perbaikan saluran air.

“Selain perbaikan juga dilakukan pembangunan toilet berstandar A, pembangunan masjid, pos keamanan dan perbaikan kantor pengelola (kantor pasar),” katanya.

Pasar Kramat Jati berdiri di lahan seluas 18.715 meter persegi, sedangkan bangunan dan sarana pendukung seluas 27.874 meter persegi.  Untuk tempat usahanya ada 1.509 Kios dan 291 Los.

Pada peresmian pasar itu juga para pedagang dan pegawai Pasar Jaya memberikan bantuan secara simbolis bagi para korban gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Bantuan ini dikumpulkan sebagai bentuk rasa persaudaraan dalam kebhinekaan pada sesama anak bangsa yang diprakarsai melalui gerakan “Pasar Jaya Peduli”.

Bantuan ini diberikan secara simbolis melalui Gubernur Anies yang akan menyerahterimakan kepada para korban melalui PT Pos Indonesia (Persero). (R/R06/RS1)

Mi’raj News Agency (MINA)