Riyadh, MINA – Arab Saudi membebaskan pengusaha Yordania paling terkenal, Sabih Al-Masri, yang ditahan saat ia mau kembali ke Amman pada hari Selasa (12/12) lalu.
Saat ditangkap, Kepala Bank Arab Yordania-Palestina itu sedang dalam perjalanan ke bandara Riyadh saat dia menerima telepon yang menyuruhnya menunggu di tempat sebelum ia ditahan.
Pemenjaraan singkat Masri mengikuti penangkapan sejumlah pengusaha dan bangsawan Arab Saudi terkait kasus dugaan korupsi.
“Semua baik-baik saja dan saya senang (akan dibebaskan) dan saya dihormati semua orang di sini,” katanya. Demikian The New Arab memberitakannya yang dikutip MINA.
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza
Masri mengatakan kepada Reuters pada Ahad (17/12) bahwa dia akan kembali ke Yordania setelah menyelesaikan pertemuan bisnisnya pekan ini.
Dia telah diperingatkan oleh rekan-rekannya untuk tidak melakukan perjalanan ke Arab Saudi setelah terjadi pembersihan yang dipimpin oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman.
Miliarder dari salah satu keluarga besar Palestina ini memiliki beberapa bisnis terbesar dan tanah terkaya di Arab Saudi.
Dia adalah investor besar di wilayah Palestina dan pendiri Grup Astra Saudi. (T/RI-1/B05)
Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata
Mi’raj News Agency (MINA)