Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menteri Agama Berikan Testimoni tentang MHQH untuk Tayang di Televisi Saudi

Risma Tri Utami - Jumat, 30 Desember 2016 - 13:10 WIB

Jumat, 30 Desember 2016 - 13:10 WIB

367 Views ㅤ

Menag menerima Vice Ambasaror Saudi Arabia Mr. Faisal Alkhenini dan Relegion Attache Mr. Saad Alnamase. (Foto: Sugito)

MHQH-saudi-300x200.jpg" alt="" width="300" height="200" /> Menag menerima Vice Ambasaror Saudi Arabia Mr. Faisal Alkhenini dan Relegion Attache Mr. Saad Alnamase. (Foto: Sugito)

Jakarta, 30 Rabiul awwal 1438/30 Desember 2016 (MINA) – Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yang mewakili Indonesia diminta memberikan testimoni terkait penyelenggaraan Musabaqah Hafalan al-Quran dan Hadits (MHQH) Pangeran Sulthan bin Abdul Aziz Alu Suud yang nantinya akan tayang di televisi Saudi.

Permintaan ini disampaikan Menteri Agama Islam Kerajaan Saudi Arabia melalui Atase Agama Arab Saudi yang baru, Saad Al-Namase saat berkunjung ke Kantor Kementerian Agama dengan didampingi Deputi Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal Alkhenini.

Testimoni tersebut rencananya akan kami siarkan di televisi di Saudi,” terang Saad di Jakarta, Kamis (29/12).

Menurut Saad, dalam laman resmi Kemenag yang dikutip MINA, testimoni yang diminta adalah MHQH tingkat Nasional maupun Asia Pasifik. Sampai tahun 2016, MHQH tingkat Nasional telah dilaksanakan delapan kali, sedang tingkat Asia Pasifik tujuh kali. Semuanya diselenggarkaan di Jakarta.

Baca Juga: Sebanyak 1.562 Peserta Lulus Uji Kompetensi Calon Mahasiswa Al Azhar Mesir

Dalam silaturahim tersebut, dibahas pula rencana penyelenggaraan MHQH tahun 2017 dan  rencana kedatangan Menteri Agama Islam dan Menteri Haji Kerajaan Arab Saudi ke Indonesia dalam waktu dekat.

Terkait permintaan testimoni, Menag menyatakan kesediaannya. “Kami atas nama Pemerintah Indonesia, menyampaikan penghargaan dan terima kasih atas Musabaqah yang diselenggaraan Kerajaan Saudi di Indonesia. Manfaatnya sangat besar,” katanya.

Menag juga menyampaikan terima kasih atas rencana kunjungan Menag dan Menteri Haji Saudi ke Indonesia. Bahkan Menag berharap, Raja Salman dalam waktu dekat berkenan berkunjung ke Indonesia.

Awal Januari 2017, Menag Lukman dijadwalkan akan berkunjung ke Arab Saudi guna membahas persiapan haji 1439H/2017M dengan Menteri Haji Arab Saudi.

Baca Juga: Prof Asrorun Niam: Tujuan Fatwa untuk Kemaslahatan Hakiki

Turut mendampingin Menag dalam pertemuan ini, Direktur Penerangan Agama Islam (Penais) Ditjen Bimas Islam, Muchtar Ali dan Sesmen Khoirul Huda. (T/R09/RS3)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: KH Afifuddin Muhajir: Fatwa Dibutuhkan Sepanjang Zaman

Rekomendasi untuk Anda