Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arab Saudi Mulai Uji Coba Terima Jamaah Umrah

kurnia - Senin, 9 November 2020 - 19:06 WIB

Senin, 9 November 2020 - 19:06 WIB

11 Views ㅤ

Makkah, MINA – Pemerintah Arab Saudi mulai melakukan ujicoba menerima jamaah umrah internasional salah satunya Jamaah Umrah Indonesia. Pekan lalu, 224 jamaah umrah dari Indonesia mendarat di Jeddah, dalam rombongan tersebut ikut para pengurus Asar Travel, biro perjalanan haji dan umrah bermarkas di Depok.

Direktur Asar Travel, Widoyo bercerita pengalamannya menjalankan umrah di masa pandemi.

Alhamdulillah, ini berkah dari Allah Jamaah umrah Asar Travel dengan jumlah delapan orang dapat berangkat, kerinduan kepada tanah suci sudah tidak terbendung,” kata Widoyo saat dihubungi di Mekkah, Senin (9/11).

Ia dan rombongan melakukan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk memastikan negatif Covid-19, ini merupakan syarat untuk keberangkatan umrah.

Baca Juga: Taiwan Rayakan 48 Tahun Kerja Sama Pertanian dengan Indonesia

“Hasil tes hanya berlaku 72 jam, harus mencantumkan tanggal dan jamnya. Karena pemeriksaan dari maskapai sangat ketat keterangan hasil tes tersebut,” jelas Widoyo.

Setelah pesawat mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz, jamaah diarahkan petugas masuk ke bus menuju hotel dan melakukan karantina selama tiga hari. Hari kedua karantina di hotel dites PCR lagi oleh petugas.

“Kerinduan terhadap kota Mekkah dan Madiah akhirnya terbalas. Hari ke-4, kami dan rombongan melaksanakan umrah. Pelaksanaan umrah, ketua rombongan dari orang Saudi, tidak seperti biasanya Ketua rombongan dari orang Indonesia. Ini adalah permintaan petugas Arab Saudi,” kata Widoyo.

Ia mengatakan, jamaah diatur agar tetap menjaga jarak. Di Masjidil Haram, ada pemisahan antara jamaah umrah dan jamaah melaksanakan shalat. Jaga jarak tetap diterapkan saat melaksanakan thawaf. Masker menjadi wajib dikenakan.

Baca Juga: Prof El-Awaisi: Makkah Tempat Hidayah, Madinah Tempat Rahmat, Baitul Maqdis Tempat Jihad

“Thawaf dilakukan perempat baris mengikuti jalur yang dibuat petugas. Kalau yang keluar garis ditegur. Protokol kesehatan di Arab Saudi sangat ketat, Widoyo berpesan agar jamaah yang akan menunaikan umrah di masa pandemi menyiapkan mental,” ujarnya.

“Umrah di masa pandemi Covid-19 tidak sama dengan tahun-tahun sebelumnya, masuk Masjidil Haram dijadwal, penjagaan berlapis-lapis. Jamaah harus sabar dan menyiapkan mental mereka,” kata Widodo.

Selain itu, dokumen juga wajib diperiksa kembali, terutama yang terkait dengan tes PCR. Jangan sampai gagal berangkat hanya karena surat hasil tes PCR tidak mencantumkan tanggal dan jam, atau sudah lewat dari 72 jam sejak tes PCR.

“Selama di Tanah Suci, kami berpesan agar jamaah tetap menerapkan protokol kesehatan. Sebab ini bagian dari ikhtiar supaya kondisi dalam keadaan sehat dan kembali ke Tanah Air sehat,” ujarnya. (R/R4/RI-1)

Baca Juga: Cuaca Jakarta Diguyur Hujan Selasa Siang Hingga Sore Ini

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Ketua MPR RI Salurkan Bantuan untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi

Rekomendasi untuk Anda

Kementerian Luar Negeri RI (foto: Topcareer.id)
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia