Riyadh, MINA – Kementerian Pariwisata Kerajaan Arab Saudi pada Kamis (29/7) mengumumkan, pengunjung ke Arab Saudi yang telah divaksinasi lengkap dapat memasuki Kerajaan tanpa perlu masa karantina institusional, asalkan sertifikat vaksinasi ditunjukkan.
Wisatawan dari berbagai negara akan diizinkan masuk ke Saudi selama memenuhi kriteria mulai 1 Agustus.
“Kami menyambut wisatawan lagi, dan kami sangat senang menerima tamu Kerajaan lagi setelah jeda karena dampak pandemi virus corona,” kata Menteri Pariwisata Arab Saudi Ahmed Al-Khatib dalam keterangannya, seperti dikutip dari Arab News.
Ahmed mengatakan, mereka yang diimunisasi lengkap adalah mereka yang telah menerima dua dosis vaksin yang disetujui di Kerajaan, yaitu Pfizer, AstraZeneca atau Moderna.
Baca Juga: Gerakan Perlawanan Lebanon Tembakkan Roket ke Tzuriel Moshav Israel
Pengunjung juga diharuskan mendaftarkan data mereka terkait dengan dosis vaksinasi mereka di portal elektronik khusus yang baru, sementara data mereka juga direkam melalui aplikasi “Tawakkalna”, dan harus ditunjukkan untuk memasuki tempat-tempat umum.
“Kami memfokuskan upaya kami selama waktu henti pada kerja sama yang erat dengan mitra kami di semua sektor, untuk memastikan pengembalian situasi yang aman, di mana pengunjung menikmati menjelajahi obyek-obyek tujuan dan landmark penting, menikmati pengalaman wisata yang unik, dan belajar tentang budaya kemurahan hati dan keramahan yang menjadi ciri masyarakat Saudi,” tambahnya. (T/R6/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Mantan Menlu Israel Serukan Penghancuran Total Pelabuhan Al-Hudaydah Yaman
MINA Arabic
MINA PH