ARAB SAUDI TUNJUK DUTA BESAR PERTAMA KE IRAK SETELAH 25 TAHUN

Bendera Arab Saudi. (Foto: AA)
Bendera . (Foto: AA)

Baghdad, 16 Sya’ban 1436/3 Juni 2015 (MINA) – Arab Saudi menunjuk Thamer Al-Sabhan sebagai duta besarnya untuk , Selasa (2/6), 25 tahun setelah penutupan kedutaannya di Baghdad.

Negara ini menutup kedutaan pada tahun 1990 setelah Presiden Irak Saddam Hussein menyerang Kuwait.

“Keputusan Arab Saudi menunjuk baru untuk Baghdad merupakan langkah positif dalam pengembangan hubungan antara kedua negara,” kata anggota Komite Parlemen Irak untuk Hubungan Luar Negeri, Abbas Al-Bayati, kepada Anadolu Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Dia menambahkan bahwa kedua negara diperlukan untuk bekerja sama dalam memerangi terorisme, di saat kelompok Islamic State atau ISIS menimbulkan risiko bagi semua negara-negara Teluk.

“Banyak negara mulai memperhatikan upaya rekonsiliasi nasional pemerintah Irak dan kunjungan Ahad Menteri Luar Negeri Qatar Khalid bin Mohammed Al Attiyah menunjukkan dampak inisiatif kebijakan baru Irak di negara-negara Teluk,” kata Abbas Al-Bayati.

Bayati juga menyerukan pembentukan sebuah kelompok yang akan mencakup Turki, Irak, Arab Saudi dan Iran, untuk menemukan solusi masalah-masalah regional kronis, termasuk terorisme. (T/P001/R02)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0