Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arif Ramdan: Kesempatan Dakwah Media Digital Begitu Luas

Widi Kusnadi - Ahad, 28 Agustus 2022 - 11:51 WIB

Ahad, 28 Agustus 2022 - 11:51 WIB

10 Views

Tangerang, MINA – Pegiat media asal Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), Arif Ramdan mengatakan, kesempatan dakwah di media digital saat ini begitu luas. Maka hal ini harus dimanfaatkan secara maksimal.

“Saat ini kita berada di masa di mana milyaran orang menggunakan media digital. Maka jika kita menggunakannya untuk dakwah, akan sangat efektif,” kata Arif dalam ceramahnya di hadapan para pemuda remaja Masjid Al-Mukhlisin, Tangerang, Banten, Ahad (28/8).

Arif yang juga seorang wartawan itu menyajikan data terkait berapa jumlah pengguna media digital di seluruh dunia, dan di Indonesia, termasuk jenis media digital yang paling digemari masyarakat, terutama generasi muda.

“Jumlah penduduk Indonesia sekira 277,1 juta jiwa. Tetapi pengguna media digital sekira 311 juta. Mengapa lebih besar pengguna media daripada jumlah penduduk? Itu karena ada orang yang memiliki lebih dari satu mobile phone, dan memiliki lebih dari satu akun media sosial,” paparnya.

Baca Juga: AWG Gelar Webinar Menulis tentang Baitul Maqdis

Maka, jika melihat banyaknya jumlah pengguna media digital, ini adalah kesempatan emas bagi umat Islam, khususnya generasi muda untuk berdakwah, memberikan pencerahan tentang Islam rahmatan lil alamin melalui hal itu.

Arif yang saat ini menempuh pendidikan doktoral di University Of The Holly Quran and Taseel of Sciences, Sudan itu juga memperingatkan, generasi muda harus berhati-hati dalam menggunakan media digital. Jangan sampai melanggar peraturan dan undang-undang yang berlaku di Indonesia.

Kalau wartawan, ada Kode Etik Jurnalistik. Namun kalau netizen, perlu memahami rambu-rambu agar tidak terjerat Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Acara taklim syubban pemuda wilayah Tengerang merupakan acara rutin bulanan, dengan menghadirkan beberapa pakar, tokoh dan aktifis dan ustazd untuk memberikan motivasi, nasihat dan keterampilan bagi para pemuda untuk pengembangan kompetensi dan ilmu. (L/P2/P1)

Baca Juga: 30 WNI dari Suriah Kembali Dievakuasi ke Indonesia   

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Banjir di Makasar Rendam Rumah Dinas Gubernur dan Kapolda

Rekomendasi untuk Anda