Sanaa, MINA – Kelompok Houthi Yaman mengatakan AS dan Inggris melancarkan empat serangan udara pada Sabtu (22/6), menargetkan provinsi Al Hudaydah di bagian barat.
“Agresi (pasukan) Amerika-Inggris melancarkan empat serangan udara terhadap provinsi Al Luhayyah di Al Hudaydah,” lapor televisi Al-Masirah yang dikelola HouthiHouthi, demikian dikutip dari Anadolu Agency.
Hingga pukul 14.25GMT, baik AS maupun Inggris belum mengeluarkan pernyataan apa pun mengenai pernyataan Houthi.
Al Hudaydah adalah provinsi penting di Yaman dengan tiga pelabuhan penting dan jalur pantai yang panjang.
Baca Juga: Ratu Elizabeth II Yakin Setiap Warga Israel adalah Teroris
Sejak awal tahun 2024, pasukan koalisi pimpinan AS telah melakukan serangan udara di Yaman, mengklaim menargetkan lokasi Houthi sebagai tanggapan atas serangan kelompok tersebut di Laut Merah. Kelompok Houthi juga membalas serangan AS dan sekutunya.
Sebagai solidaritas dengan Gaza, yang menghadapi serangan Israel yang menghancurkan, Houthi telah menargetkan kapal kargo Israel atau kapal-kapal yang terkait dengan Tel Aviv di Laut Merah dengan rudal dan drone, menyatakan tekad untuk melanjutkan operasi sampai akhir serangan gencar di wilayah kantong tersebut.
Dengan intervensi Washington dan London serta meningkatnya ketegangan, kelompok Houthi mengumumkan bahwa mereka sekarang menganggap semua kapal Amerika dan Inggris sebagai sasaran militer. []
Baca Juga: AS Pertimbangkan Hapus HTS dari Daftar Teroris
Mi’raj News Agency (MINA)