Washington, 4 Jumadil Awwal 1438/1 Februari 2017 (MINA) – Empat angkatan laut sekutu, Amerika Serikat (AS) bersama Inggris, Perancis, dan Australia telah memulai latihan maritim selama tiga hari di perairan internasional di dekat garis pantai Iran.
Latihan angkatan laut ini dipimpin oleh Inggris.
“Latihan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan bersama, meningkatkan kemampuan taktis dan memperkuat kemitraan dalam memastikan arus bebas perdagangan dan kebebasan navigasi,” kata siaran pers Angkatan Laut AS, demikian Al-Arabiya memberitakan.
Baca Juga: Gunung Berapi Kanlaon di Filipina Meletus, 45.000 Warga Mengungsi
Menurut Sputnik News, kapal HMS Daring, HMS Ocean, kapal perang AS dan Perancis akan mensimulasikan menghancurkan jet tempur, kapal dan fasilitas peluncuran rudal pantai Iran selama latihan.
Latihan ini dilakukan setelah serangkaian pertemuan singkat terjadi antara kapal perang AS dan kapal Iran di Teluk.
Menurut Pentagon, ada 35 insiden pada paruh pertama tahun 2016.
Pada bulan Januari 2017, kapal perang USS Mahan menembakkan tembakan peringatan pada empat kapal serang Korps Pengawal Revolusi Iran saat mereka mendekati kapal Angkatan Laut Amerika Serikat.
Baca Juga: Pengadilan Belanda Tolak Gugatan Penghentian Ekspor Senjata ke Israel
Kepala Angkatan Laut Iran Laksamana Habibollah Sayyari telah memperingatkan terhadap setiap serangan dari kapal-kapal maasuk ke dalam wilayah perairan Iran.
Namun, para pejabat AS mengatakan bahwa tidak ada rencana untuk memasuki wilayah perairan Iran, menurut situs berita military.com. (T/RI-1/RS3)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Macron Resmi Tunjuk Francois Bayrou sebagai PM Prancis