Tel Aviv, MINA – Pempimpin opisisi Israel Yair Lapid mengatakan laporan mengenai kontak langsung antara pejuang Hamas dan Amerika dalam upaya pembebasan sandera di Gaza merupakan kegagalan diplomatik Israel di bawah pimpinan Benjamin Netanyahu.
“Para tahanan adalah anak-anak kita dan tanggungjawab kita atas pemulangan mereka, ini satu langkah hebat dari pejuang Hamas,” kaya Lapid dalam satu pernyataan yang dirilis Ahad kemarin menyusul kesepakayan Hamas dan AS untuk pembebasan sandera asal Amerika.
Hamas akan segera membebaskan sandera Amerika-Israel, Edan Alexander Senin (12/5) hari ini. Langkah ini ditempuh setelah melakukan pembicaraan serius dengan Amerika Serikat dengan kesepakatan gencatan senjata memastikan bantuan mengalir ke Gaza.
Hamas merilis sebuah pernyataan pada Ahad: “Tentara Israel Edan Alexander, yang berkewarganegaraan ganda AS, akan dibebaskan sebagai bagian dari langkah-langkah yang diambil untuk mencapai gencatan senjata, membuka kembali penyeberangan, dan memberikan bantuan dan pertolongan kepada rakyat kami di Jalur Gaza”.
Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina Ingatkan Persatuan Satu-satunya Jalan Gagalkan Nakbah Baru
Media Israel The Times of Israel.menyebutkan, informasi akan dibebaskannya Edan Alexander, disampaikan seorang pejabat senior AS. Sementara itu, di jaringan telegram, Hamas diulas negosiasi dengan AS untuk pelepasan Edan merupakan pukulan bagi Netanyahu yang
Sementara itu Einav Zengaucker salah satu orang tua sandera yang ditahan Bersama Edan mengatakan, anaknya, Matan, saat ini bersama Edan namun belum ada kabar akan dibebaskan.
“Anak saya akan tetap tinggal karena Netanyahu telah menjadi malaikatmaut tetapisaya akan tetap mengejarnya,” katanya.
Utusan khusus Presiden AS Donald Trump untuk sandera Adam Boehler akan melakukan perjalanan ke Israel bersama orang tua sandera Amerika-Israel, Edan Alexander, menjelang pembebasannya dari tawanan Hamas, kata seorang pejabat AS.
Baca Juga: Operasi Balasan di Tepi Barat, Hamas: Warga Palestina Akan Terus Melawan Israel
Sebelumnya, Boehler mengatakan bahwa berita tentang pembebasan Alexander merupakan sebuah langkah maju yang positif.
“Kami juga akan meminta Hamas untuk membebaskan empat warga AS lainnya yang diculik,” ujarnya.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat Peringati 77 Tahun Hari Nakbah