Kuwait City, MINA – Asosiasi Inisiatif untuk Palestina di Kuwait mengadakan pertemuan Rabu malam (28/12/2022) untuk menegaskan penolakan terhadap normalisasi hubungan dengan pendudukan Israel.
Pertemuan diadakan sebagai penghormatan bagi para penggagas individu dan entitas yang mendukung perjuangan Palestina sepanjang tahun 2022.
Pejabat media pertemuan itu, Youssef Al-Kandari, mengatakan, “Upacara ini dilakukan untuk menghormati pemilik sikap, dari individu dan institusi Kuwait di berbagai bidang, yang menyatakan boikot mereka terhadap entitas Zionis, dan menyatakan penolakan mereka terhadap proyek normalisasi”, ujarnya.
Al-Kandari menjelaskan, melalui pertemuan tersebut mencoba untuk meningkatkan peran yang dimainkan oleh para pemrakarsa, untuk terus mendukung perjuangan Palestina.
Baca Juga: Netanyahu Kembali Ajukan Penundaan Sidang Kasus Korupsinya
Perwakilan Jerusalem and Anti-Normalisasi Committee di Kuwaiti Lawyers’ Association, Abdulaziz Al-Qattan, menegaskan, “Palestina adalah isu bangsa Arab dan Islam, dan bukan urusan internal atau partai atau gerakan tertentu saja, melainkan masalah bersama.”
Al-Qattan menyerukan untuk menyoroti peran rakyat Kuwait dan penduduk Negara Kuwait dalam setiap inisiatif yang mendukung perjuangan Palestina.
Pada acara tersebut ditayangkan pemutaran film pendek berjudul “The Seam Line” oleh sutradara Palestina Muhammad Safouri, yang menceritakan kisah nyata seorang Palestina yang hidup melalui Nakba, dan dipaksa keluar dari Palestina dan tanahnya. Sebelumnya, pada 15 Juni 1948.
Badan-badan yang mendukung acara tersebut di antaranya Kuwaiti Society of Engineers, Kuwaiti Lawyers Society, Social Culture Society, Kuwait University Teaching Members Association, Social Reform Society, Kuwaiti Transparency Society, National Union of Kuwaiti Students, Asosiasi Nasional untuk Rehabilitasi Keluarga, Komite Yerusalem di Universitas Kuwait, dan Forum Yerusalem, Tim Amanti Al-Quds, Liga Pemuda Kuwait untuk Al-Quds, Asosiasi Guru Kuwait Menentang Normalisasi, Murabitat Terpencil, dan Dukungan Teluk untuk Palestina. (T/RS2/P1)
Baca Juga: Hujan Deras Rusak Tenda-Tenda Pengungsi di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)