Istanbul, MINA – Asosiasi Parlemen untuk Al-Quds, sebuah badan internasional independen, mendesak parlemen dunia untuk melakukan kontak ekstensif dengan tujuan menghentikan agresi pasukan pendudukan Israel di Jalur Gaza.
Asosiasi berbasis di Istanbul, Turkiye tersebut menyatakan, dalam pernyataan pers Jumat (13/10), “Kami mendesak anggota parlemen dan lembaga parlemen di dunia agar mengambil tindakan guna menghentikan agresi dan melindungi warga sipil di Jalur Gaza.” Quds Press melaporkan.
Mereka juga mendesak “untuk menolak narasi pendudukan yang salah, yang didasarkan pada kebohongan dan mitos yang ditulis oleh penjahat perang di negara pendudukan, dan untuk melanjutkan upaya mereka dalam konteks ini dengan segala cara.”
Pernyataan menambahkan, “pendudukan Israel memikul tanggung jawab penuh atas eskalasi yang terjadi.”
Baca Juga: Tahanan Wanita di Penjara Damoun Israel Alami Perlakuan Tidak Manusiawi
Pernyataan juga menekankan kegagalan sistem peradilan internasional dan lembaga-lembaga komunitas internasional, dan adanya kolusi negara-negara besar dengan pendudukan Israel.
“Perlawanan rakyat Palestina adalah hak untuk melawan dan mempertahankan tanah air dan tempat suci,” lanjutnya.
Asosiasi Anggota Parlemen untuk Yerusalem juga menyerukan negara-negara di dunia dan berbagai parlemen mereka untuk “mewajibkan pendudukan Israel untuk mematuhi hukum dan resolusi internasional yang berkaitan dengan rakyat Palestina, yang terutama adalah hak untuk menentukan nasib sendiri dan pembentukan negara merdeka”. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: UNRWA Sebut Kelaparan di Gaza telah Mencapai Tingkat Kritis