Gaza, MINA – Asosiasi Sepak Bola Palestina (PFA) telah meminta badan sepak bola internasional, FIFA, untuk memberikan sanksi kepada tim-tim Israel atas perang yang sedang berlangsung di Jalur Gaza.
PFA meminta usulannya, yang menurutnya telah didukung oleh enam negara anggota lainnya, untuk dimasukkan dalam agenda kongres FIFA mendatang pada bulan Mei. Al-Mayadeen melaporkan.
Asosiasi sepak bola entitas pendudukan Israel pada hari Rabu (20/3) menanggapi petisi tersebut dengan mengklaim bahwa mereka “selalu mengikuti peraturan FIFA dan akan selalu melakukannya.”
Pernyataan PFA, yang dirilis pada hari Selasa, menunjukkan bahwa “hilangnya nyawa tak berdosa, termasuk tidak kurang dari 99 pemain sepak bola” dan “penghancuran unit tempat tinggal… jelas merupakan pelanggaran terhadap hukum internasional.”
Baca Juga: Penjajah Israel Tangkap 440 Warga Palestina Selama November
“Semua infrastruktur sepak bola di Gaza telah hancur atau rusak parah,” tegas pernyataan itu.
PFA menunjuk pada beberapa peristiwa spesifik, termasuk kasus di mana rekaman media Israel menunjukkan sejumlah warga Palestina yang ditelanjangi, termasuk anak-anak, ditahan di stadion al-Yarmouk Kota Gaza pada bulan Desember 2023.
Paradoksnya, FIFA telah mengambil tindakan terhadap anggotanya atas tindakan pemerintah mereka sebelumnya, dengan melarang tim Rusia mengikuti kompetisi internasional setelah dimulainya perang di Ukraina pada tahun 2022. (T/RI-1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tanggapi Ancaman Trump, Hamas: Itu Ditunjukkan untuk Netanyahu