Asro Kamal Rokan: PJMI Harus Dapat Mengangkat Eksistensi Pers Islam

(Foto: Istimewa)

Jakarta, MINA – Wartawan Senior Asro Kamal Rokan, mendukung pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) Persaudaraan Jurnalis Muslim Indonesia (PJMI) ke-3 yang akan berlangsung pada Kamis, 4 Agustus 2022.

Mantan Pemimpin Umum LKBN Antara dan Pemimpin Redaksi Republika itu berharap PJMI dapat mengangkat eksistensi pers Islam dalam dinamika Indonesia dan global saat ini.

“Apa yang dilakukan wartawan adalah sebuah perbuatan baik, sehingga menjadi bernilai ibadah. Keberadaan media massa Islam harus tetap istikomah agar peran rahmatan lil’alamin tetap terjaga,” kata Asro saat pertemuan silaturahim dengan panitia pelaksana Munas PJMI Ke-3 di Jakarta Pusat, Rabu (27/7).

Asro yang juga Anggota Dewan Kehormatan PWI, menjelaskan apa yang sedang dikembangkan Dewan Pers saat ini adalah jurnalisme damai, yaitu karya jurnalistik (pemberitaan) yang menghindari dampak pertentangan melainkan yang mengutamakan bagi kedamaian di masyarakat.

Baca Juga:  Praktisi Pendidikan Harap Study Tour Sekolah Tidak Dilarang

Ketua Ikatan Setiakawan Wartawan Malaysia-Indonesia (ISWAMI) juga mengharapkan, jurnalis Muslim harus dapat menjadi agen perdamaian yang berpihak pada masyarakat sebagai korban konflik dan radikalisme, bukan pada parapihak yang berkonflik.

“Dalam sesuatu yang bersifat konflik pemberitaan tidak menonjolkan pertentangan dua pihak yang berseteru tetapi mengutamakan kepentingan dan mencarikan solusi bagi pihak yang menjadi korban,” pungkasnya.

Ketua Panitia Pelaksana Munas PJMI Ke-3 Ismail Lutan menjelaskan, Munas kali ini mengambil tema: “Meneguhkan Peran Jurnalis Muslim di era Digital dan Medsos agar Mampu Menjawab Tantangan Zaman.”

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan direncanakan akan memberikan sambutan dalam acara tersebut. Selain itu, sejumlah pakar dan tokoh juga direncanakan akan akan hadir, diantaranya Tokoh Pers/wartawan senior Parni Hadi, ekonom kerakyatan Awalil Rizki, Ketua MUI Bidang Penegakan Moral dan Etika Bangsa DR. KH Masyhuril Khamis, SH, MH dan pengamat Hukum  Irjen Pol (Purn) DR. Marwan Paris MBA.

Baca Juga:  Kemenparekraf Fokus Wujudkan Pariwisata Berkualitas

Munas akan diikuti 75 orang peserta, berasal  dari Jakarta dan daerah.

Persaudaraan Jurnalis Muslim Indonesia (PJMI) berdiri sejak 2011 lalu, selain mewadahi jurnalis juga para penulis, pegiat media sosial dan blogger.

Adapun visi misi dari PJMI didirikan antara lain atas sebuah kesadaran sejarah dari para jurnalis muslim tentang pentingnya pembelaan terhadap nilai-nilai keadilan dalam penyampaian informasi.

PJMI telah banyak berkontribusi terhadap perkembangan dunia pers di Tanah Air. Memasuki era jurnalisme digital yang ditandai dengan berkembang pesatnya media sosial (Medsos), PJMI terus meningkatkan profesionalitas dengan tetap berpegang teguh kepada kebenaran, keadilan dan kejujuran.(L/R1/P2)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rana Setiawan

Editor: Ismet Rauf