Teheran, MINA – Menteri Luar Negeri Iran Javad Zarif membatalkan kunjungannya yang dijadwalkan sebelumnya ke Austria pada Sabtu (15/5), sebagai protes terhadap dukungan terbuka Pemerintah Wina kepada agresi Israel di Palestina, Anadolu Agency melaporkan.
Zarif yang saat ini sedang dalam tur Eropa-nya, dijadwalkan tiba di Wina pada Sabtu dari Madrid, tetapi ada perubahan pada menit-menit terakhir dalam jadwal perjalanannya.
Sumber informasi di Teheran dan laporan media menyatakan, kunjungan itu dibatalkan setelah bendera Israel dikibarkan di gedung-gedung penting pemerintah di ibukota Austria, termasuk Kanselir dan Kementerian Luar Negeri.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Austria mengkonfirmasi pada Sabtu bahwa Zarif tidak akan mengunjungi Wina untuk pertemuan yang direncanakan dengan timpalannya dari Austria Alexander Schallenberg.
Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow
Pengibaran bendera Israel oleh pemerintah Austria dipandang sebagai tanda solidaritas dengan sekutunya Tel Aviv, sebuah langkah yang dikecam oleh banyak negara Muslim.
Wina selama beberapa pekan terakhir menjadi tuan rumah negosiasi antara Iran dan kekuatan dunia yang bertujuan menghidupkan kembali kesepakatan nuklir 2015. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza