Yerusalem, 16 Syawwal 1438/10 Juli 2017 (MINA) – Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman membantah laporan tentang sebuah “terobosan” dalam pembicaraan dengan Hamas, mengenai pemulangan warga dan tentara Yahudi yang ditahan di Gaza.
Menurut harian Lebanon Al-Akhbar, Israel dan Hamas berada di ambang kesepakatan.
Disebutkan bahwa penguasa Gaza akan memberikan informasi tentang orang-orang Israel yang hilang, sebagai imbalannya adalah pembebasan kelompok tahanan Palestina.
Dua tentara Israel yang bernama Oron Shaul dan Hadar Goldin, diyakini telah tewas dalam perang 2014 di Gaza, tapi jenazahnya diyakini masih ditahan oleh Hamas di Jalur Gaza.
Baca Juga: Puluhan Pemukim Yahudi Serbu Masjid Al-Aqsa
Tiga warga sipil Israel, dilaporkan bahwa semuanya dalam kondisi tidak stabil secara mental. Mereka diyakini telah memasuki Gaza dan ditahan oleh Hamas.
“Kami tidak memiliki kontak dengan Hamas. Ada upaya berkelanjutan untuk membebaskan tentara dan warga sipil yang ditahan di penangkaran Hamas. Tidak ada terobosan,” kata Lieberman dalam sebuah wawancara dengan radio Galey Israel. Demikian Nahar Net memberitakan yang dikutip MINA.
Tahun 2011, terjadi kesepakatan penukaran tahanan tentara Israel bernama Gilad Shalit yang dibalas dengan pembebasan lebih 1.000 tahanan Palestina. (T/RI-1/RS1)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Kembali Serang Sekolah di Gaza, 7 Orang Syahid