Jakarta, MINA – Aqsa Working Group (AWG) bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Program Studi Kajian Timur Tengah dan Islam (KTTI), serta Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG) Universitas Indonesia, menggelar seminar nasional tentang Palestina.
Seminar tersebut mengangkat tema “Tanggung Jawab Intelektual dalam Mendukung Pembebasan Masjid Al-Aqsa dan Kemerdekaan Palestina” diselenggarakan di Gedung IASTH Lt. 3 Universitas Indonesia Salemba, Jakarta, Sabtu (24/8).
Hadir sebagai pembicara dalam seminar ini, Deputy Head of Mission/counselor, The Embassy of the State of Palestine Taher Ibrahim Hamad, First Secretary The Embassy of the State of Palestine Dr. Ahmed Metani, Ketua Hubungan Luar Negeri ICMI Dr. Muhammad Najib, Ketua Sekolah Kajian Stratejik & Global UI Dr. Muhammad Luthfi Zuhdi, dan Amir Majelis Dakwah Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Agus Priyono, M.Sc dengan moderator aktifis pergerakan, Yon Mahmudi.
Pihak penyelenggara mengatakan, peran dari para pemimpin Islam dan kaum Intelektual Muslim dinantikan dalam upaya melindungi dan membebaskan Masjid Al-Aqsa serta Kemerdekaan bangsa Palestina.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
Seminar ini juga diharapkan dapat merumuskan rekomendasi untuk memajukan upaya perdamaian di Timur Tengah.
Ketua AWG Agus Sudarmaji mengatakan, seminar ini dihadiri perwakilan dari 23 universitas dan ini merupakan langkah awal yang nantinya akan ada seminar lanjutan guna pembebasan Masjid Al-Aqsa dan Kemerdekaan Palestina.
“Dukungan Intelektual sangat dibutuhkan dan insyaAllah dari seminar ini merupakan snowball untuk terus menyuarakan perjuangan pembebasan Palestina,” ujarnya.
Seminar tersebut diliput beberapa media seperti Kantor Berita MINA, Republika, Radio Rasil dan Jama’ah TV dan media nasional lainnya. (L/Ais/P2)
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka
Mi’raj News Agency (MINA)