Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

AWG Jambi Kirim Peserta untuk Pengibaran Bendera di Selat Sunda

Insaf Muarif Gunawan Editor : Rudi Hendrik - 15 detik yang lalu

15 detik yang lalu

0 Views

Aqso Working Group (AWG) Biro Jambi mengirimkan peserta untuk Pengibaran Bendera Palestina-Indonesia di Selat Sunda dan Apel 1000 Relawan di Cibubur, Jakarta. (Foto: MINA)

Jambi, MINA – Aqso Working Group (AWG) Biro Jambi mengirimkan peserta untuk aksi Pengibaran Bendera Palestina-Indonesia di Selat Sunda dan Apel 1000 Relawan di Cibubur,  Jakarta. Pelepasan dilaksanakan di halaman Pondok Pesantren Salafiyah Tahfizh Qur’an (PPS) Al-Fatah, Muaro Jambi, Jumat (15/11).

Pengibaran bendera dan Apel 1000 Relawan tersebut dilaksanakan dalam rangka Bulan Solidaritas Palestina (BSP) 2024, sebuah agenda rutin tahunan yang diinisiasi oleh AWG Pusat. Sebanyak 15 peserta dari PPS Al-Fatah dipimpin oleh Shodiqien selaku penanggung jawab.

Shodiqien mengatakan, para peserta berangkat dari Jambi ke Pondok Pesantren Shuffah Al-Fatah Lampung Selatan sebagai sentral kumpul dengan menggunakan mobil.

Pembina AWG Jambi Ustaz Mahpudz Nuzuli mengatakan, apel ini biasa dilakukan oleh Rasulullah dan para sahabat.

Baca Juga: [Bedah Berita MINA] Menanti Peran Nyata Negara Arab dan Islam untuk Kemerdekaan Palestina

Ustaz Mahpudz mengatakan, pelepasan tersebut adalah merupakan salah satu sunnah. Jika beberapa mujahid yang tidak bisa berangkat, mereka memberikan semangat kepada perwakilan yang berangkat untuk memberikan motivasi.

“Motivasi adalah untuk mengutakan para pejuang agar mereka tetap kokoh sampai kepada perjuangan, sehingga tidak ada kendala ketika dalam perajalan,” ucapnya yang juga selaku Ketua Yayasan Pondok Pesantren Al-Fatah Se-Wilayah Jambi. “Begitu juga ketika sahabat pulang dari pejuangan, mereka menghibur kepada muhaid yang sudah berjuang.”

Ia mengatakan, biasanya pada masa Rasullah, istrinya tinggal, atau ketika pulang suminya sudah syahid. “Mudah-mudahan kita bisa melazimkan sunnah,” ucappnya.

Ustaz Mahpudz mengatakan, Palestina ini perjuangan yang tidak boleh berhenti, karena para nabi terus berjuang untuk Palestina dan juga para sahabatnya berjuang untuk Palestina.

Baca Juga: Cuaca Jakarta Jumat Ini Sebagian Wilayah Hujan Ringan

“Karena sampai kapan pun, Yahudi akan memusuhi umat Islam Palestina. Oleh karenanya, jadikan Palestina ini surganya kita untuk kita mencapai surganya Allah Subhanahu wa Ta’ala,” uacapnya.

Apel pelepasan dihadiri oleh Amir Majelis Dakwah Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Wilayah Jambi Ustaz Widodo, puluhan santri dan guru-guru, serta masyarakat sekitar dengan menggunakan atribut Palestina dan sal Paletina.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Kemenag Segera Bentuk Direktorat Jenderal Pesantren

Rekomendasi untuk Anda