Bogor, 21 Jumadil Akhir 1437/1 April 2016 (MINA) – Ketua Umum Aqsa Working Group (AWG) Agus Sudarmaji mempertanyakan rombongan jurnalis senior Indonesia yang berkunjung ke Israel dan bertemu Perdana Menteri (PM) Israel Benyamin Netanyahu, Senin (28/3) lalu.
Menurutnya, dalam tuntutan profesional dan independen memang wartawan bisa bertemu dengan siapa saja. Namun semestinya wartawan Indonesia harus dapat memahami dan menghargai konstitusi Indonesia yang menentang penjajahan.
“Semestinya wartawan itu menjaga netralitas. Kunjungan itu dapat melukai perasaan bangsa Indonesia. Sama halnya mendukung penjajahan. Apalagi dalam situasi di mana bangsa Indonesia sedang mendukung sepenuhnya perjuangan Palestina,” kata Agus kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di sela acara Dauroh Duta Al-Quds Pertama di Kampus STAI Al-Fatah Cileungsi, Bogor, Jumat (1/4).
Sebelumnya dalam laman resmi Kementerian Luar Negeri Israel, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu,pada Senin 28 Maret 2016 diberitakan bertemu dengan delegasi wartawan-wartawan senior Indonesia yang datang ke Israel atas undangan dan inisiatif Kemenlu Israel.(L/hna/R05)
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat