Doha, MINA – Lembaga kemanusiaan Al-Aqsa Working Group (AWG) asal Indonesia menjadi satu-satunya LSM yang diundang dari Asia menghadiri konferensi internasional yang diselenggarakan kantor berita Middle East Monitor (MEMO).
Konferensi bertajuk “25th Oslo Accord, The Broken Promise (25 Tahun Kesepakatan Oslo, Perjanjian yang Runtuh)” diselenggarakan pada Sabtu (29/9) di London, Inggris.
AWG mengirim empat orang dalam delegasinya terdiri dari Pembina AWG Imaam Yakhsyallah Mansur dan Ketua Umum AWG Agus Sudarmaji berangkat bersama pengurus AWG lainnya, KH. Umar Rashid Hasan dan Arief Rahman yang meninggalkan Indonesia dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Kamis malam (27/9).
Dalam sebuah video pendek yang direkam ketika berada di Doha, Qatar, Imaam Yakhsyallah mengungkapkan bahwabeliau akan mewakili Asia dalam konferensi tersebut.
Baca Juga: Puluhan Ekstremis Yahudi Serang Komandan IDF di Tepi Barat
“Dari Asia tidak ada yang diundang, kecuali dari kita,” katanya, Jumat.
“Mudah-mudah kita berempat bisa berhasil menyadarkan mereka, bahwa kunci menghadapi Yahudi adalah persatuan,” tambah Imaam Yakhsyallah.
AWG adalah lembaga yang fokus menggalang bantuan untuk membantu perjuangan rakyat Palestina dan upaya pembebasan Masjid Al-Aqsha, termasuk membantu pengungsi Suriah. (L/RI-1/P1)
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Mi’raj News Agency (MINA)