Jakarta, MINA – Lembaga Kemanusiaan Aqsa Working Group (AWG) menyerukan komunitas internasional untuk memberikan sanksi terhadap Israel, salah satunya dengan memboikot produk-produk Israel maupun produk yang mendukung zionsime.
“Rekan-rekan di Malaysia sudah melakukan boikot yang masif dan produk-produk disebutkan mendukung zionsime terdampak akibat sikap boikot itu,” kata Agus Sudarmadji, Ketua Umum AWG dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (25/6).
Menurutnya, hal tersebut dilakukan sebagai bentuk protes agar Israel membatalkan rencananya menganeksasi wilayah Palestina di Tepi Barat dan Lembah Jordan yang kemungkinan akan dilakukan pada awal Juli tahun ini.
Hal tersebut juga sejalan dengan pernyataan Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al Shun yang mengatakan, banyak produk-produk ekspor Israel yang dibuat di atas tanah Palestina.
Baca Juga: Tentara Israel Mundur dari Kota Lebanon Selatan
“Saya mengajak negara-negara Eropa untuk memboikot produk-produk Israel karena ketahuilah mereka membuat produk-produk itu di palestina,” kata Al Shun.
Ia menambahkan, pembangunan pemukiman ilegal yg dilakukan Israel tidak pernah berhenti dari hari ke hari sehingga Israel menjadi negara eksportir.
Selain itu, lembaga yang fokus terhadap perjuangan pembebasan Masjid Al-Aqsa itu juga menyerukan masyarakat agar melakukan kampanye melawan aneksasi Israel melalui media sosial.
“Ada kampanye yang berusaha melegalkan rencana aneksasi Israel terhadap wilayah Palestina, itu harus dilawan,” kata Agus. (L/RE1/P1)
Baca Juga: PBB Adopsi Resolusi Dukung UNRWA dan Gencatan Senjata di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)