Minneapolis, MINA – Untuk pertama kalinya dalam sejarah Minneapolis, kota terbesar di negara bagian Minnesota AS, azan boleh dkumandangkan selama bulan puasa Ramadhan.
Walikota Minneapolis Jacob Frey mengizinkan untuk panggilan azan melalui pengeras suara yang diperkirakan akan menjangkau ribuan penduduk kawasan Cedar-Riverside. The Siasat Daily melaporkan, Rabu (22/4).
“Pada saat jarak fisik mengharuskan kita terpisah, adalah kewajiban para pemimpin untuk menciptakan rasa kebersamaan di mana kita bisa,” ujar Frey.
“Azan memberikan solidaritas dan kenyamanan, ini penting selama masa krisis. Terlebih saat komunitas Muslim bersiap untuk menyambut puasa Ramadhan,” lanjutnya.
Baca Juga: Albania Tolak Terima Pengungsi Palestina
Direktur Eksekutif CAIR-Minnesota, Jaylani Hussein mengatakan, “Upaya bersejarah ini untuk mempromosikan inklusi agama, dan untuk semua orang yang menghargai keragaman dan saling pengertian.”
“Panggilan azan di lingkungan yang telah diisolasi karena pandemi. Ini akan membantu mereka merasa lebih terhubung dengan komunitas dan masjid mereka di bulan suci ini,” ujarnya. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Selandia Baru Wajibkan Warga Israel Ungkap Rincian Dinas Militernya saat Ajukan Visa