Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

AZERBAIJAN PERMUDAH PENGELUARAN VISA HADAPI “ISLAMIC SOLIDARITY GAMES”

Rana Setiawan - Ahad, 19 Juli 2015 - 06:04 WIB

Ahad, 19 Juli 2015 - 06:04 WIB

559 Views

Baku, 2 Syawal 1436/18 Juli 2015 (MINA) – Azerbaijan akan mempersingkat waktu pengurusan visa bagi orang asing yang bepergian ke negara itu, terutama sekali untuk menghadapi “Islamic Solidarity Games” dua tahun yang akan datang dan karena terus meningkatnya kedatangan wisatawan ke negara pecahan Uni Sovyet di Eropa Timur itu.

“Mempermudahan pengurusah visa adalah agenda utama,” Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Azerbaijan Abulfas Garayev mengatakan.

Menurut Kantor Berita Trend, Garayev mencatat langkah itu direncanakan untuk mengurangi waktu pengeluaran visa dari 10 hari menjadi 3-5 hari, demikian IINA News melaporkan sebagaimana dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Sabtu (18/7).

Pernyataan Garayev menyusul upaya persiapan Azerbaijan menjadi tuan rumah Islamic Solidarity Games yang menyatukan semua negara Muslim dua tahun mendatang.

Baca Juga: Kota New Delhi Diselimuti Asap Beracun, Sekolah Diliburkan

Negara-negara anggota OKI menyatakan kesiapannya untuk berpartisipasi pada Islamic Solidarity Games yang akan diselenggarakan di Azerbaijan pada tahun 2017.

Sabtu ini, lebih dari 60 perusahaan yang terlibat dalam pemberian visa di Azerbaijan, menteri mengatakan, lebih dari 10.000 visa turis secara online diterbitkan pada tahun 2015 saja.

Garayev menyatakan, bersama dengan struktur negara lain, Kementerian Luar Negeri Azerbaijan menyusul proposal dan rancangan keputusan untuk menyelesaikan masalah ini.

“Saya berharap bahwa akreditasi berdasarkan aturan yang disetujui oleh Kabinet akan dilakukan lagi,” kata menteri. “Kepatuhan perusahaan pariwisata dengan aturan-aturan ini harus benar-benar dikontrol,” tambahnya.

Baca Juga: Ratusan Ribu Orang Mengungsi saat Topan Super Man-yi Menuju Filipina

Dia menambahkan bahwa pendirian pusat-pusat khusus juga dalam agenda.

Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev memberi beberapa petunjuk selama pertemuan Kabinet Menteri Senin (13/7) lalu, mengenai hasil pembangunan sosial-ekonomi negara pada semester pertama tahun 2015 dan tujuan untuk masa depan.

Dalam pertemuan itu, Presiden jelas menunjukkan tugas pokok dalam bidang memfasilitasi visa, mengurangi harga tiket pesawat, pembangunan hotel bintang tiga dan dua.(T/R05/P2)

 

Baca Juga: Filipina Kembali Dihantam Badai

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Iran, Rusia, Turkiye Kutuk Kekejaman Israel di Palestina dan Lebanon

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Indonesia
Internasional
Dunia Islam
Kolom