Badminton: Raih 4 Gelar, Indonesia Juara Umum Spain Maters 2021

Huelva, MINA – Tim Indonesia keluar sebagai pada turnamen Spain Masters 2021 usai memborong empat gelar juara dan menyabet satu titel runner-up.

Keempat gelar juara tersebut masing-masing datang dari nomor tunggal putri, ganda putri, ganda putra, dan ganda campuran pada turnamen yang berlangsung di Huelva, Spanyol, pada Selasa-Ahad (18-23 Mei).

Adapun titel runner-up dipersembahkan wakil tunggal putra yakni Chico Aura Dwi Wardoyo pada laga final, Ahad (23/5).

Chico gagal naik ke podium kampiun karena dikalahkan pemain unggulan kedua asal Prancis, Toma Junior Popov, dua gim langsung 21-15, 21-17.

“Saya merasa sudah mengeluarkan semua kemampuan yang saya punya,” ucap Chico, dikutip dari Badminton Indonesia.

“Namun, lawan bermain lebih safe, sementara saya banyak melakukan kesalahan sendiri. Ini menjadi evaluasi saya ke depan untuk terus menjadi lebih baik,” tutur dia lagi.

Rangkaian gelar juara Spain Masters 2021 bagi Indonesia diawali dari kemenangan pasangan ganda putri Yulfira Barkah/Febby Valencia Dwijayanti menghadapi unggulan teratas turnamen asal Denmark, Amalie Magelund/Freja Ravn dengan straight game 21-16, 21-14.

Kemenangan itu pun menghasilkan gelar internasional pertama bagi Yulfira/Febby selama dipasangkan.

Setelah hanya bisa mendapat titel runner-up dari nomor tunggal putra, skuad Merah Putih kembali merengkuh gelar juara melalui pemain tunggal putri, Putri Kusuma Wardani usai mengalahkan pemain unggulan ketiga dari Denmark, Line Christophersen dengan skor 21-15, 21-10.

Dengan kemenangan ini, atlet berusia 18 tahun tersebut sukses memutus periode puasa gelar tunggal putri Indonesia yang berlangsung sejak tahun 2019.

Kali terakhir wakil tunggal putri menyabet titel kampiun ialah pada Thailand Masters 2019. Selain itu, bagi Putri sendiri, gelar juara Spain Masters 2021 merupakan gelar juara pertamanya sebagai pemain senior.

Dari nomor ganda putra, pasangan unggulan kelima Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan berhasil memenangi derbi Merah Putih kontra Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani.

Setelah bertanding selama 51 menit, Pramudya/Yeremia akhirnya mampu mengatasi permainan Sabar/Reza dengan skor 21-15, 18-21, 21-14.

Pasangan ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari memastikan Indonesia keluar sebagai juara umum dan membawa pulang empat titel kampiun usai mengalahkan wakil Denmark, Niclas Nohr/Amalie Magelund dengan skor 21-18, 21-15.

Final ideal yang mempertemukan dua unggulan teratas itu berhasil dimenangi Rinov/Pitha dalam tempo 39 menit.

“Kemenangan ini penting bagi kami. Gelar ini bisa mengembalikan kepercayaan diri kami yang sempat menurun. Keputusan tepat memang kami turun di sini,” tutur Pitha.

“Gelar juara ini untuk semua yang sudah mendukung kami, terus percaya pada kami, dan semoga kami bisa lebih berprestasi ke depannya, juga lebih siap bila harus turun kembali di level atas,” kata Pitha menegaskan. (R/R11/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)